sukuk

Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Berencana Terbitkan Sukuk

Pasar keuangan syariah yang tumbuh dua digit setiap tahunnya turut menarik perhatian lembaga keuangan asal Jepang.

sukukBank of Tokyo-Mitsubishi UFJ tengah bersiap menerbitkan sukuk dengan nilai hingga 500 juta dolar AS. Instrumen tersebut akan diterbitkan menggunakan mata uang yen dan menjadi yang pertama kalinya di pasar sukuk global.

Sebagaimana dilansir dari Islamic Finance News, Jumat (6/6), Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ berencana menerbitkan sukuk tersebut di pasar Malaysia, yang telah dikenal sebagai pasar sukuk terbesar di dunia. Dalam penerbitan kali ini, Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ mengincar perusahaan dana pensiun Timur Tengah dan perusahaan asuransi syariah sebagai investornya.

Penerbitan sukuk berdenominasi yen ini diharapkan akan dapat membangun koneksi Jepang dengan investasi sesuai syariah. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk pembiayaan infrastuktur dan proyek-proyek terkait energi. Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ pun mengharapkan dapat menarik minat investor yang mencari diversifikasi investasi.

Pasar sukuk Malaysia diperkirakan stabil dengan pertumbuhan sebesar 10 persen dalam kurun waktu 2014-2015. Berdasar riset penelitian terbaru dari Moody’s, proyeksi tersebut sejalan dengan tren pertumbuhan jangka panjang pada pasar sukuk global. Penerbitan sukuk di Malaysia secara rata-rata tumbuh 22 persen per tahun, dari 3 miliar dolar AS pada 2001 menjadi 33 miliar dolar AS pada 2013. Dengan pengetahuan mendalam terhadap pasar modal lokal dan dukungan kuat pemerintah, Malaysia menargetkan tetap menjadi pasar sukuk terbesar di dunia pada masa mendatang.

Moody’s telah mengidentifikasi empat faktor kunci yang dapat mendorong pasar sukuk Malaysia, yaitu (1) pemerintah dan sektor swasta berupaya menghimpun dana untuk mendukung cetak biru investasi pemerintah dengan menargetkan investasi senilai 444 miliar dolar AS dari 2010 sampai 2020, (2) Bank syariah yang berupaya terus meningkatkan modal sesuai ketentuan Basel III, (3) lebih banyak produsen minyak sawit di Asia Tenggara yang masuk ke pasar sukuk Malaysia untuk menghimpun dana, (4) Penerbit sukuk di Malaysia akan melakukan refinance (pembiayaan kembali) senilai 40 miliar dolar AS terhadap instrumen sukuk yang jatuh tempo dalam tiga tahun mendatang.