Bos perusahaan pembuat video game Nintendo, Satoru Iwata, telah meninggal dunia akibat kanker dalam usia 55 tahun, Sabtu (11/07) lalu.
Pengumuman tersebut dikemukakan perusahaan asal Jepang tersebut pada Senin (13/07).
Iwata ialah seorang figur terpandang dalam industri video game di Jepang dan dinilai sebagai sosok yang berperan dalam kesuksesan Nintendo sejak memegang kendali perusahaan itu pada 2002. Di bawah kepemimpinannya, Nintendo meluncurkan konsol Wii dan Nintendo DS. Langkah itu memungkinkan Nintendo merangkul pangsa pasar yang lebih luas dari sekedar komunitas penggila video game.
Namun, Iwata juga dikenal sebagai sosok di balik strategi bisnis Nintendo yang konvensional.
Dia berkeras menolak menuntun Nintendo masuk ke ranah permainan telepon seluler pintar dan tablet karena langkah itu dinilai akan membunuh intisari bisnis Nintendo, yaitu konsol video game. Meski demikian, pada bulan-bulan terakhir menjelang kematiannya, Iwata berubah pikiran. Pada Mei lalu, dia mengumumkan masuknya Nintendo dalam ranah video game ponsel. Dia berharap langkah itu akan melipatgandakan keuntungan perusahaan.
Ketika Nintendo mengumumkan Iwata tutup usia, saham perusahaan itu jatuh 0,7% pada perdagangan Senin (13/07) pagi. Sepeninggal Iwata, Nintendo akan dipimpim direktur pelaksana senior Genyo Takeda dan Shigeru Miyamoto.