Brand Manager Emir, Adhika Prasetya (kiri), Ketua Komisi Fatwa MUI, KH Hasanuddin AF (kiri kedua), Wakil Ketua Umum MUI, KH Mar'uf Amin (tengah) dan Assistant Managing Director Penerbit Erlangga, Syarifuddin H Jamaa (kanan pojok). foto:MySharing.

Erlangga Launching Penerbit Emir dan Himpunan Fatwa MUI

[sc name="adsensepostbottom"]

 Erlangga Group launching “Penerbit Emir” dan edisi terbaru Himpunan Fatwa MUI. Buku produk Islami ini sebagai pedoman bagi umat Islam Indonesia.

Brand Manager Emir, Adhika Prasetya (kiri), Ketua Komisi Fatwa MUI, KH Hasanuddin AF (kiri kedua), Wakil Ketua Umum MUI, KH Mar'uf Amin (tengah) dan Assistant Managing Director Penerbit Erlangga, Syarifuddin H Jamaa (kanan pojok). foto:MySharing.
Brand Manager Emir, Adhika Prasetya (kiri), Ketua Komisi Fatwa MUI, KH Hasanuddin AF (kiri kedua), Wakil Ketua Umum MUI, KH Mar’uf Amin (tengah) dan Assistant Managing Director Penerbit Erlangga, Syarifuddin H Jamaa (kanan pojok). foto:MySharing.

Brand Manager Emir, Adhika Prasetya, mengatakan, dalam Penerbitan Emir sesuai tuntunan Al Qur’an dan Hadis Rasulullah, sangat dibutuhkan sekaligus mampu mencerahkan pikiran dan jiwa bagi umat Muslim. “Dengan diterbitkannya Emir ini, tentunya menjadi bukti bahwa Airlangga konsen terhadap umat Islam dan dunia Islam di Indonesia,” kata Adhika dalam sambutannya pada launching Emir dan Talkshow Tentang Fatwa di Aula MUI Pusat Jakarta, Kamis (21/5).

Adhika menyebutkan bahwa Emir dalam bahasa Arab itu berarti pemimpin. Dan dengan tagline “Cakramala Islam,” Penerbit Emir hadir sebagai sumber pengetahuan Islam bagi seluruh masyarakat Muslim Indonesia.” Insya Allah Erlangga menjadi pemimpim pasar buku Islam di Indonesia,’ kata Adhika..

Lebih lanjut ia memaparkan, buku-buku yang diterbitkan Emir meliputi tujuh kategori yaitu dirasah Islamiyah adalah kategori buku yang mengangkat tema tentang Al Qur’an, Akidah, Ibadah, dan referensi Islam. Motivasi Islami dan Pendidikan Karakter untuk siswa dan guru adalah kategori buku yang ditunjukan untuk pendidikan karakter berdasarkan ajaran Islam.

Adapun novel Islam adalah kategori buku novel dengan nuansa Islami, dan seri tokoh Muslim adalah kategori buku tentang tokoh-tokoh Muslim, seperti biografi, kumpulan ide dan tulisan. Sedangkan entrepreneurship Islam merupakan kategori buku yang mengangkat tema bisnis dan ekonomi berdasarkan ajaran Islam. Dan terakhir “Anak Islam” yaitu kategori buku anak dengan nuansa Islami. Sosial Politik adalah buku-buku dengan tema sosial politik.

Adhika menuturkan, selain Penerbit Emir, Erlangga juga meluncurkan edisi terbaru “Himpunan Fatwa MUI Sejak Tahun 1975.”Hari ini juga, kita launching edisi baru Himpunan Fatwa MUI dan empat buku fatwa tematik diantaranya Akidah, Ibadah, POM dan IPTEK serta Sosial Budaya,” ujarnya.

Penerbit Erlangga, lanjutnya sudah menjalin kerjasama dengan MUI sejak tahun 2011. Adhika menegaskan, bahwa sangatlah penting mensosialisasikan fatwa MUI kepada masyarakat Indonesia dan patut diperjuangkan.”Fatwa adalah pedoman bagi umat Muslim agar beribadah, berbuat dan bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip keIslaman,” tegasnya.

Pada kesempatan ini, Assistant Managing Director Penerbitan Erlangga, Syarifuddin H Jamaa, menuturkan, buku-buku terbitan Emir ini akan berjalan sesuai dengan track keIslaman yang lurus, menerbitkan buku Islam yang sesuai dengan Al Qur’an dan Sunah Rasulullah saw. Emir ingin menjadi sumber pengetahuan Islam, memperkaya khazanah buku-buku Islam berkualitas di Indonesia.

Adanya Penerbit Emir, kata Syaifuddin, merupakan kebanggaan bagi Erlangga karena dapat menambahkan ragam pilihan bacaan bagi masyarakat Indonesia terutama buku-buku Islam. “Hal ini juga menempatkan Erlangga sebagai perusahan nasional yang memiliki visi melayani semua ilmu pengetahuan,” pungkasnya.