2016, Waspadai Perlambatan Ekonomi Tiongkok

[sc name="adsensepostbottom"]

Di tahun 2016, bangsa Indonesia harus mewaspadai perlambatan ekonomi yang diperkirakan akan terjadi di Tiongkok. Kenapa demikian?

ekonomi IndonesiaMenurut Menteri Keuangan – Bambang P.S. Brodjonegoro, efek perekonomian Tiongkok ini, akan memiliki pengaruh lebih besar dibandingkan faktor global lainnya, semisal pengaruh kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed.

“Risiko pertumbuhan di Tiongkok itu yang akan sangat memengaruhi, lebih dari unsur global lainnya, lebih dari pengaruh domestik,” ujar Bambang Brodjonegoro saat konferensi pers kemarin (3/10/2015) di Jakarta.

Hal di atas dapat terjadi disebabkan karena Tiongkok merupakan salah satu negara tujuan ekspor Indonesia.

“Sehingga jika ekonomi Tiongkok mengalami pelemahan, dapat berpengaruh pada penurunan permintaan komoditas dari Indonesia,” lanjut Bambang lagi.

Bambang Brodjonegoro pun menghimbau, Indonesia harus mulai mengubah jenis ekspor ke Tiongkok, yaitu dari ekspor barang mentah menjadi produk jadi.

“Kita butuh mendorong ekspor produk jadi ke Tiongkok. Itu yang sedang didorong, yaitu untuk konsumsi,” demikian ungkap Bambang P.S. Brodjonegoro – Menteri Keuangan R.I.