bukalapakukm

Bukalapak, “Penolong” UKM di Indonesia

[sc name="adsensepostbottom"]

Awalnya ditujukan untuk memfasilitas Usaha Kecil dan Menengah (UKM) mengembangkan pasarnya. Kini, Bukalapak.com menjadi situs jual beli paling populer di Indonesia.

bukalapakukm

Bukalapak.com baru berstatus sebagai sebuah Perseroan Terbatas (PT) pada September 2011 dan dikelola oleh manajemen yang dipimpin oleh Achmad Zaky sebagai CEO (Chief Executive Office) dan Nugroho Herucahyono sebagai CTO (Chief Technology Officer). Setelah berdiri kurang lebih setahun, Bukalapak.com mendapat penambahan modal dari Batavia Incubator (perusahaan gabungan dari Rebright Partners yang dipimpin oleh Takeshi Ebihara, Japanese Incubator dan Corfina Group). Di tahun 2012, Bukalapak.com menerima tambahan investasi dari GREE Ventures yang dipimpin oleh Kuan Hsu.

Dari Wikipedia, pada Maret 2014, Bukalapak.com mulai mendapatkan investasi. Yaitu dari Aucfan, IREP, 500 Startups, dan GREE Ventures. Tidak berselang lama dari pemberitaan tersebut, di tanggal 18 Maret 2014 Bukalapak.com pun meluncurkan aplikasi selular untuk Android. Aplikasi yang dikenal dengan mobile Bukalapak.com tersebut diciptakan khusus untuk para penjual untuk mempermudah penjual dalam mengakses lapak dagangannya dan melakukan transaksinya melalui smartphone. Sejak pertama kali diluncurkan sampai dengan 3 July 2014, aplikasi tersebut telah diunduh oleh lebih dari 87 ribu pengguna Bukalapak.com. Baca Juga: EMTEK Grup Investasi Dana Seri B di Bukalapak.com

Walaupun baru berdiri kurang lebih tiga tahun, Bukalapak.com memiliki reputasi yang baik dalam hal customer service dan situsnya yang mudah diakses. Bukalapak.com pun seiring dengan berjalannya waktu, semakin berkembang dengan inovasi terbarunya untuk mempermudah para pengguna Bukalapak.com dalam hal melakukan transaksinya.

Bukalapak.com memiliki program untuk memfasilitasi para UKM yang ada di Indonesia untuk melakukan transaksi jual beli secara online. Hal ini dikarenakan transaksi melalui online dapat mempermudah UKM dalam menjual produk-produk yang mereka miliki tanpa harus memiliki toko offline. Untuk yang telah memiliki toko offline, Bukalapak.com mengharapkan dengan adanya situs tersebut dapat membantu meningkatkan penjualan toko offline tersebut.