PermataBank kembali mengadakan Permata PhotoJournalist Grant untuk ke empat kalinya. Tema yang diusung adalah Indonesia Heritage.
Dalam program ini PermataBank bekerjasama dengan Kedutaan Besar Kerajaan Belanda, dimana nantinya pewarta foto yang terpilih akan magang di agensi foto di Amsterdam, NOOR, di bawah bimbingan pendirinya, Kadir von Lohuizen. Kadir pun akan mengisi salah satu sesi workshop Permata PhotoJournalist Grant.
Head Corporate Affairs PermataBank, Leila Djafaar, mengatakan Indonesia Heritage menjadi tema sentral di Permata PhotoJournalist Grant mengingat Indonesia memiliki keragaman pusaka yang tersebar di pelosok negeri. Dalam Permata PhotoJournalist Grant IV kali ini juga telah terseleksi 10 pewarta foto untuk mengikuti program pendidikan selama 16 sesi.
“Kehadiran Kadir membuktikan bahwa pewarta foto handal ini mendukung penuh program Permata PhotoJournalist Grant. Kadir tidak hanya membagi ilmunya kepada peserta Permata PhotoJournalist Grant terpilih saja, namun juga berbagi cerita kepada masyarakat umum khususnya publik pecinta foto di Indonesia. Inspirasi ini semoga dapat membuat para pewarta foto di Indonesia berkarya di panggung internasional, sebagaimana yang dilakukan Kadir saat ini,” papar Leila, Rabu (11/2).[su_pullquote align=”right”]”Pemenangnya akan menerima beasiswa dan magang dj NOOR Belanda, dimana ia akan membuat foto bertutur dengan dibimbing langsung oleh Kadir serta menghadiri World Press Photo Award”[/su_pullquote]
Terkait kerjasama proyek Permata PhotoJournalist Grant dengan Kedutaan Besar Kerajaan Belanda, Direktur Teater dan Galeri Erasmus Huis, Ton van Zeeland, menuturkan ini menjadi tahun kedua Erasmus Huis memberikan beasiswa ke Amsterdam bagi pewarta foto terbaik yang akan dipilih oleh Kadir. “Pemenangnya akan menerima beasiswa dan magang dj NOOR Belanda, dimana ia akan membuat foto bertutur dengan dibimbing langsung oleh Kadir serta menghadiri World Press Photo Award,” jelas Ton.
Kadir adalah pewarta foto peraih penghargaan World Press Photo dan sejak 2008 dipilih sebagai anggota Supervisory Board of World Press Photo. Sampai saat ini, Kadir telah menerbitkan empat buku foto, diantaranya “Diamond Matters, the trail of the diamond”, “Rivers”, dan “Via PanAm”. Karya terbarunya berjudul “Rising Sea Levels” yang bercerita tentang kenaikan permukaan air laut dan dampaknya dalam skala global.