Pentas Alkisah, kolaborasi dunia seni dan fashion mengangkat dongeng legenda Indonesia, dikemas dalam pameran foto.

“Alkisah”, Hidupkan Kembali Cerita Rakyat melalui Seni Fotografi

[sc name="adsensepostbottom"]

Galeri Indonesia Kaya dan Grand Indonesia bekerja sama Rio Wibowo (Rio Motret) – seorang fotografer,  mempersembahkan sebuah kolaborasi di dunia seni dan fashion yang mengangkat kembali dongeng dan legenda Indonesia, dikemas dalam pameran foto bertajuk “Alkisah”.

Pentas Alkisah, kolaborasi dunia seni dan fashion mengangkat dongeng legenda Indonesia, dikemas dalam pameran foto.
Pentas Alkisah, kolaborasi dunia seni dan fashion mengangkat dongeng legenda Indonesia, dikemas dalam pameran foto.

Pameran foto yang mengangkat 17 cerita rakyat Indonesia ini melibatkan seratus pekerja seni mulai dari kalangan selebritis, desainer, dan stylist. Pameran foto ini akan berlangsung di Atrium East Mall Grand Indonesia mulai dari 10 Agustus hingga 23 Agustus 2015 mendatang.

“Kami antusias dengan hadirnya pameran foto Alkisah ini karena menjadi medium memperkenalkan cerita rakyat Indonesia melalui seni fotografi, khususnya terhadap generasi muda. Setiap pihak mulai dari penyelenggara hingga seratus pekerja seni yang terlibat memiliki komitmen kuat untuk menghasilkan karya seni tentang cerita rakyat melalui kualitas fotografi terbaik. Kami berharap pameran foto alkisah ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih mengenal cerita rakyat Indonesia,” ujar Renitasari Adrian Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation.

Ide Alkisah sendiri muncul ketika Rio sadar bahwa banyak sekali dongeng luar negeri yang mampu bertahan dari generasi ke generasi. Padahal, di Indonesia lahir berbagai cerita rakyat dari berbagai daerah-daerah yang ada. Oleh sebab itu, dengan semangat bangga pada kekayaan budaya Indonesia, Rio bertekad untuk membuat sebuah pameran foto Alkisah demi menyadarkan masyarakat Indonesia untuk lebih mengenal kebudayaan kita sendiri.

Proyek pameran foto yang didukung oleh Grand Indonesia ini juga dijadikan sebagai momen penyambutan hari kemerdekaan Indonesia, dan juga bentuk apresiasi terhadap Rio yang telah berkarya selama 10 tahun di tanah air. Bekal pertemanan yang kuat dengan para selebritis, membuat pameran foto ini diramaikan lebih dari 60 selebritis ternama yang berpartisipasi sebagai model dari 17 cerita rakyat yang disajikan Rio. Tidak hanya selebritis, Rio pun menggaet 15 desainer yang memiliki nama besar di Indonesia, dilengkapi dengan puluhan penata busana dan juga penata rias.

“Pameran foto ini merupakan salah satu pencapaian karier saya sebagai fotografer. Merupakan kebanggan bagi saya dapat mengajak teman-teman selebritis, stylist, desainer, dan juga kontributor lainnya dalam rangka mengenalkan cerita-cerita rakyat yang ada di Indonesia dengan media foto yang dipadukan dengan elemen adibusana yang kuat. Pameran ini sengaja saya adakan bertepatan dengan bulan kemerdekaan Indonesia, dengan harapan masyarakat dapat terpicu untuk mengenal budaya Indonesia dan melestarikannya. Meskipun di era sekarang sudah penuh dengan modernisasi, bukan berarti warisan bangsa kita jadi terlupakan,” ungkap Rio Motret, konseptor pameran foto Alkisah.

Proses pemotretan yang berlangsung dari 18 Juni hingga 29 Juli 2015 ini berisikan cerita-cerita rakyat dari berbagai daerah seperti, Sabai Nan Aluih dari Sumatera Barat, Si Pitung dari Jakarta, Lutung Kasarung dari Jawa Barat, Sangkuriang dari Jawa Barat, Jawa Tarub & 7 Bidadari dari Jawa Tengah, Roro Jonggrang dari Yogyakarta, Bawang Merah Bawang Puith dari Yogyakarta, Keong Mas dari Jawa Timur, Ande Ande Lumut dari Jawa Timur, Calon Arang dari Jawa Timur, Malin Kundang dari Sumatera Barat, Timun Mas dari Jawa Tengah, Nyi Roro Kidul dari Yogyakarta, Danau Toba dari Sumatera Utara, Asal Mula Banyuwangi dari Jawa Timur, Drupadi dari Legenda Mahabharata, dan juga Rara Mendut dari Jawa Timur.