Africa Finance Corporation (AFC) memperoleh fasilitas pembiayaan sebesar 50 juta dolar AS dari IDB.
Presiden dan Chief Executive Officer AFC Andrew Alii, mengatakan pembiayaan syariah tersebut merupakan langkah penting bagi perusahaan. “Sektor keuangan syariah tumbuh pesat karena permintaannya tinggi, dan didukung pula dengan sejumlah lembaga keuangan syariah yang beroperasi di Afrika karena populasi muslim yang signifikan. Pertumbuhan industri keuangan syariah potensial,” kata Alii, dilansir dari Islamic Finance News, Selasa (25/8).
Pembiayaan sejumlah 50 juta dolar AS tersebut akan disalurkan bertahap selama 15 tahun untuk proyek infrastruktur dan pertanian di negara-negara anggota Islamic Development Bank (IDB), yang beberapa diantaranya juga anggota AFC. Program kerja sama tersebut sejalan dengan tujuan kedua belah pihak untuk mengeksplor potensi pertumbuhan perekonomian regional. Baca: IDB Siapkan Pembiayaan Senilai 76.6 Juta Dolar AS
AFC pun melihat kerja sama dengan IDB berperan penting dalam mengukuhkan dan meningkatkan hubungan antara entitas keuangan Afrika dan Timur Tengah di masa mendatang. Nilai pembiayaan senilai 50 juta dolar tersebut diperoleh setelah diskusi selama enam tahun antara AFC dan anak usaha IDB, Islamic Corporation for the Development of the Private Sector. Baca Juga: Gandeng IDB, OJK Dirikan Pusat Pengembangan LKM
AFC memperoleh peringkat A3/P2 dari Moody’s, serta punya rekam jejak yang baik dalam pembiayaan proyek, antara lain infrastruktur transportasi yang menghubungkan kawasan industri Afrika Selatan dengan pelabuhan di Mozambik. Pembiayaan syariah dari IDB pun menjadi sebuah tonggak abru dalam strategi pengembangan AFC.