Para Kreator Bersinergi Menuju Kota Kreatif

[sc name="adsensepostbottom"]

Kreator, animator dan inovator kabupaten kota bersinergi bangun kota kreatif di wilayahnya.

icccIndonesia Creative Cities Conference (ICCC) 2016 telah digelar di Malang, Jawa Timur, pada 30 Maret-2 April 2016 dengan menghasilkan sejumlah rekomendasi memperkuat jejaring kota dan kabupaten kreatif.  Adapun penguatan jejaring ini difasilitasi oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).

Dalam rilisnya yang diterima MySharing, Sabtu (3/4), Kepala Berkaf Triawan Munaf  menyebutkan kota-kota yang memiliki pemimpin yang kreatif dan visioner harus bergabung untuk menciptakan network yang sangat berguna bagi bangsa Indonesia.  “Karena dimulai dari kaputen-kota, tidak bisa diawali dari pusat. Harus bottom up, kota-kota inilah yang akan melahirkan kreator, animator dan inovator yang bisa memajukan daerahnya. Kemajuan dari kota-kota kreatif  inilah yang dengan sendirinya akan membuat Indonesia menjadi negara kereatif,” kata Triawan.

Triawan menjelaskan, pengelola kota dan kabupaten kreatif tersebut diharapkan memetakan potensi dari 16 sub sektor ekonomi kreatif yang mereka miliki. Selanjutnya, mereka bisa membangun perkumpulan komunitas kreatif di wilayah masih-masing sembari mendorong peningkatan kapasitas, kompetensi, dan melahirkan talenta baru di berbagai subsektor ekonomi kreatif.

Hal tersebut, menurut dia,  merupakan bagian dari rekomendasi Malang dari ajang ICCC 2016, diharapkan bisa dijalankan oleh para pemangku kepentingan ekonomi kreatif, sehingga pembangunan kota kreatif yang berkelanjutan segera terwujud.

“Berkaf sebagai fasilitator akan membantu dalam memperluas pasar produk kreatif baik di dalam negeri maupun ekspor. Memfasilitasi proses kreasi, membangun ruang kreatif, jaringan orang kreatif, memfasilitasi usaha kreatif sepanjang rangkaian produksi dengan menyediakan akses ke sumber permodalan pasokan SDM untuk produksi atau akses ke market,” papar Triawan.

Pada kesempatan ini pula, Walikota Malang, Moch. Anton mengakui bahwa penyelenggaraan ICCC 2016 menjadi momen yang tepat bagi kota Malang untuk menjadi lumbung sektor digital kreatif hingga akhirnya  bisa diakui secara global. ”Kami berharap makin solid dan sinergi. Sudah waktunya, ramaikan dunia international dari Barat hingga Timur Indonesia,” ungkap Anton.