Ki-ka : Pimpinan Azza Oriental Orchesta Habib Faiz, Mustafa Debu, dan Direktur Mada Com Mirza Muhammad pada konferensi pers di Jakarta (3/6). foto: MySharing.

MD Soul Session, Hiburan Islami Edukatif

[sc name="adsensepostbottom"]

Diharapkan penonton dapat membawa pulang hati penuh kecintaan kepada Allah SWT.

Ki-ka : Pimpinan Azza Oriental Orchesta Habib Faiz, Mustafa Debu, dan Direktur Mada Com Mirza Muhammad pada konferensi pers di Jakarta (3/6). foto: MySharing.
Ki-ka : Pimpinan Azza Oriental Orchesta Habib Faiz, Mustafa Debu, dan Direktur Mada Com Mirza Muhammad pada konferensi pers di Jakarta (3/6). foto: MySharing.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung  konser MD Soul Session bertajuk “Inspired By The Harmony of Soul and Eisom” yang digelar di Ciputra Artpeneur Theater, Jakarta, Jumat malam (3/6).

Konser gaya hidup Islami ini menampilkan  Mustafa Debu and Freinds berkolaborasi dengan Azz Oriental Orchesta dan penyanyi Axel.

“Tujuan diselengarakan event ini untuk menjadi alternatif hiburan Islami  yang edukatif melalui pendekatan kreatif yang segar, inspiratif, dalam balutan ukhuwah Islamiah,”  ujar konsultan Halal LifeStyle Kementerian Pariwisata Sapta Nirwandar di Ciputra Arterpeneur Theater, Jakarta, Jumat malam (3/6).

Untuk ajang konser ini, lanjut Sapta, Kemenparekraf mengajak Muslim urban khususnya di Jakarta untuk menikmati suguhan musik penuh makna yang menyegarkan jiwa.

Menurut Sapta, konser ini merupakan konser  pertama yang menggabungkan antara musik dengan sharing momen sehingga menjadi acara edutaiment yang inspiratif. “Harapannya, penonton yang hadir dapat membawa pulang hati yang penuh kecintaan kepada Allah SWT,” tegas Sapta.

Mustafa menambahkan, konser ini disajikan dengan harmoni hati, perjalanan jiwa mencari pelabuhan tenang.”Sebuah konser inspiratif paduan petikan jiwa serta rajutan melodi dan wisdom yang memberi hembusan ketenangan jiwa,” kata Mustafa.

Mustafa berharap keseluruhan paket antara pilihan lagu dan sharing kisah hidup yang menyentuh hati ini diharapkan dapat mengisi kekosongan jiwa dan menambah iman, semangat dan istiqomah para progresif muslim yang selalu merindukan kegiatan-kegiatan Islami dengan siraman rohani bagi jiwa mereka dalam kemasan yang menarik dan interaktif.

“Dukungan kementerian pariwisata sangat luar biasa, kita buat event ini bukan satu dua kali dan Pak Arief dan para staf selalu mendukung kita,”ujar Mustafa.

Dengan persiapan tiga minggu, lanjut dia, konser ini memberikan konsep mengembalikan kreativitas seni yang dimiliki oleh umat muslim.

“Kalau konten dan konsepnya kita mau nunjukkin mestinya orang dengan yang diajarkan dalam Islam mestinya jauh lebih kreatif, tapi makin ke sini kreativitasnya  banyak yang hilang. Sekarang kita mencoba menghidupkan kembali itu bagaimana kita dengan Islam jauh lebih keren,” tegas Mustafa.