KoinWorks Tawarkan Pembiayaan UMKM, Pendidikan, dan Kesehatan

Usung semangat gotong royong, KoinWorks bekerjasama dengan tiga lembaga, untuk berikan pembiayaan bisnis, kesehatan, dan pendidikan.

KoinWorks, perusahaan startup teknologi keuangan (Financial Technology/ Fintech) menandatangani Memorandum of Understanding bersama tiga lembaga di gelaran Indonesia Financial Technology Festival and Conference (IFFC) di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten , Selasa (30/8). Tiga lembaga itu adalah Lazada, Klinik Mata Nusantara (KMN), dan Hacktiv8.

Lazada adalah salah satu startup ecommerce berbasis di Indonesia, KMN adalah klinik yang khusus melayani masalah mata, dan Hacktiv8 adalah lembaga kursus cepat di bidang bahasa pemrograman.

Penandantangan kerjasama di lakukan oleh Co Founder KoinWorks, Benedicto Haryono dengan Tania Amalia, Head of Public Relation Lazada Indonesia mewakili, Duri Granziol, CEO Lazada Indonesia, Dr. Rudy C. Susilo, CEO Klinik Mata Nusantara, dan Ronald Ishak, CEO Hacktiv-8.

Kerjasama dengan Lazada adalah pembiyaan bagi para penjual (sellers) terpilih di platform Lazada Indonesia. Dalam rangka peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI ) yang ke-71 lalu, Lazada memberikan daftar 12 seller terpilihnya kepada KoinWorks sebagai bentuk konkrit kerjasama ini.

Sebagai peer to peer lending fintech, KoinWorks memang menyasar UMKM di Indonesia. Menurut Benedicto Haryono, “Survei Bank Indonesia mengungkap bahwa kebanyakan modal usaha atau pinjaman UMKM berasal dari modal pribadi atau kerabat karena kendala mengakses dana perbankan. Sangat disayangkan jika para pelaku UMKM yang masih muda tidak dapat merujudkan mimpi-mimpinya hanya karena kendala mengaskes dana untuk modal ataupun pengembangan usaha. Menyadari hal itu, KoinWorks hadir sebagai solusi pendanaan alternatif untuk mendapatkan modal usaha dengan biaya yang lebih rendah dan tentunya proses yang lebih sederhana dengan mempertemukan pendanan dan peminjam secara online”.

Dalam program KoinPintar, KoinWorks bekerjasama dengan Hacktiv-8 untuk mendidik para programmer Indonesia. Hacktiv-8 adalah lembaga kursus cepat (3 bulan) untuk sesiapa yang berminat menjadi seorang pemrogram. Ronald Ishak, CEO Hactiv-8 menggaransi, siswa kursusnya akan diterima bekerja di berbagai perusahaan startup yang menjamur saat ini. Ia yakin, karena Hacktiv-8 memang selama ini menyuplai tenaga programmer untuk banyak perusahaan startup Indonesia, termasuk yang besar-besar.

Siswa pilihan akan mendapat pembiayaan biaya pendidikan dari KoinWorks. “Pinjaman itu bisa dibayar kembali jika sudah lulus dan bekerja nanti”, kata Ishak.

Sementara untuk program KoinSehat, KoinWorks bekerjasama dengan KMN. Dr. Rudy C. Susilo, CEO KMN mengatakan, “Klinik Mata Nusantara dan KoiNSehat bekerjasama dengan menyediakan opsi pembiayaan mata yang terjangkau untuk semua lapisan masyarakat, mengingat keterbatasan pembiayaan yang dimiliki oleh institusi keuangan terhadap perawatan mata. Peminjam dapat menjalani perawatan mata dengan kami melalui KoinWorks.”

[bctt tweet=”@koinworks hadir sebagai solusi pendanaan alternatif untuk UMKM” username=”my_sharing”]

Dalam program KoinBisinis, KoinWorks bekerjasama dengan Lazada Indonesia. Diwakili Head of Public Relations Lazada Indonesia, Tania Amalia, CEO Lazada Indonesia, Duri Granziol, “Merchants Lazada dapat memanfaatkan KoinWorks untuk mendapatkan pinjaman sebagai modal pengembangan usaha dan kami yakin itu menjadi nilai tambah yang tidak dijumpai di platform e-dagang lainnya. Sejauh ini sebanyak 30% merchant di Lazada telah emmanfaatkan layanan KoinWorks dan memberikan respon positif terhadap kerjasama ini”.