Distribusi hewan kurban ACT mencapai luar negeri.
Global Qurban – Aksi Cepat Tanggap (ACT) tahun 2016 telah menyelesaikan amanahnya untuk mendistribusikan daging kurban ke seluruh pelosok daerah di 34 provinsi Indonesia pada Kamis (15/9). Pemotongan sekitar 16 ribu hewan kurban dari para pekurban telah selesai dilaksanakan sebelum batas hari tasyrik tiba di seluruh wilayah distribusi Global Qurban.
Salah satu wilayah distribusi Global Qurban adalah Pulau Buru, Maluku. Untuk wilayah ini, sebanyak 200 hewan kurban telah didistribusikan kepada warga yang sebagian besar memang sangat membutuhkan. Pendistribusian Global Qurban 2016 di Pulau Buru dinilai layak diterima oleh sebagian besar masyarakat, mengingat tingkat kemiskinan yang terbilang tinggi di setiap sudut daerahnya.
“Tak kurang dari 200 ekor sapi telah kita sebar ke 10 kecamatan di Pulau Buru. Alhamdulillah, daging kurban tersebut telah diterima masyarakat tepat pada waktunya dan tentunya tepat sasaran,” ungkap Vice President of Humanity Network ACT M Insan Nurrohman, dilansir dari laman ACT, Jumat (16/9).
Insan menambahkan, tahun ini adalah tahun ke-2 Global Qurban mendistribusikan daging kurban di Pulau Buru, salah satu wilayah yang sangat membutuhkan karena tingkat kemiskinan di sini dapat dikatakan sangat tinggi yaitu peringkat ke -25 di Indonesia. “Ini merupakan fokus terpenting dari Global Qurban untuk menyalurkan ke daerah-daerah yang tepat sasaran,” paparnya.
Selain di Indonesia, ACT juga menyalurkan hewan kurban berupa sapi dan kambing untuk pengungsi yang tersebar di pemukiman muslim Thei Kay Pyin Village dan IDB Camps, Myanmar. Sudah lebih dari lima tahun, ratusan ribu muslim dari berbagai etnis berada di kamp-kamp penampungan sejak konflik agama dan etnis bergejolak di Sittwe pada 2012.