Bantuan berupa survival kits, paket sembako dan alat kebersihan.
Banjir yang menggenang di Kabupaten Belitung dan Belitung Timur berlangsung selama tiga hari pada pekan lalu. Selama itu, diketahui kurang lebih 3.000 masyarakat menjadi korban, dengan daerah terparah yang terdampak adalah Desa Canggu dan Lenggang, Kecamatan Gantung, Belitung Timur.
Oleh karena itu, Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia (YBM BRI) pun melakukan tanggap bencana selama tiga hari pada 18-20 Juli 2017. “Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian BRI dan YBM BRI kepada korban banjir. Kami bergerak cepat agar benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat korban banjir. Kami berharap bantuan ini memberikan keringan kepada korban banjir,” ujar pemimpin BRI Palembang Edy Priyono dalam siaran pers yang diterima MySharing, akhir pekan lalu.
Total bantuan YBM BRI kepada korban bencana banjir Belitung Timur sebanyak 218 survival kits, 200 paket sembako dan 100 paket alat kebersihan. Pihaknya memilih terjun langsung ke lokasi memberikan bantuan karena warga korban banjir tersebut sangat membutuhkan bantuan seperti makanan, pakaian kering dan obat obatan.
Kegiatan tanggap bencana banjir YBM BRI di Belitung dan Belitung Timur diawali dengan memberikan survival kits sebanyak 18 paket kepada masyarakat yang berada di posko kantor Camat Gantung. Survival kits tersebut diserahkan langsung oleh Edy Priyono.
Berikutnya pada hari kedua, YBM BRI menambah 200 paket survival kits dan 200 paket sembako. Tambahan bantuan tersebut diberikan oleh Bapak Kaspiyah kepada Camat Gantung Bapak Khairil Anwar. Sementara, di hari ketiga YBM BRI berkesempatan meninjau dan memberikan bantuan langsung bantuan kepada masyarakat di dampingi Wakil Bupati Belitung Timur Bapak Burhanuddin.