Peran Koperasi BAIK dalam Sanitasi Nasional

[sc name="adsensepostbottom"]

Koperasi syariah satu ini turut andil dalam Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional 2017.

Acara konferensi yang berlangsung di Le Meridien Hotel Jakarta, pada Selasa 7 November 2017 diselenggarakan oleh POKJA AMPL dan Kementerian PPN/Bappenas. Yang bagian acaranya adalah talk show, di mana salah satu narasumber dalam acara tersebut adalah Latif Efendy Ketua Pengurus KSPPS BAIK.

Sebelumnya di KSPPS BAIK produk air dan sanitasi masuk kedalam produk perumahan, karena pengajuan anggota banyak untuk renovasi kamar mandi dan lain-lain, pada 2016 KSPPS BAIK bekerjasama dengan Water.org, yang mendukung KSPPS BAIK dalam merancang Program WASH melalui Produk Pembiayaan Air dan Sanitasi Syariah (PASS).

Pada Sabtu, 4 November 2017 lalu diresmikan oleh Walikota Bogor Dr. Bima Arya Sugiarto, MA, dalam proses penyalurannya serta akad tidak berbeda dengan produk-produk lainnya, khusus untuk akad kami tidak terpaku hanya pada akad Murabahah juga menggunakan akad Istishna.

Dengan akad Istishna ini, merupakan salah satu cara kami melakukan pemantauan untuk memastikan pembangunan sanitasi sesuai dengan standar. Sedangkan untuk jangka waktu pembiayaan menyesuaikan dengan kemampuan anggota, maksimal selama dua  tahun.

“Alhamdulillah dari awal produk ini diuji cobakan sampai dengan bulan September 2017 jumlah portofolio untuk pembiayaan air bersih dan sanitasi sebanyak 3,547 orang dengan penerima manfaat sebanyak 15,472 orang” kata Latif Efendy menjelaskan.