Makin banyak pejabat daerah mendukung 212Mart.
Setelah sebelumnya, enam walikota bergantian meresmikan 212Mart, kali ini pejabat daerah selevel gubernur yang meresmikan toko modern berjamaah ini. Adalah Gubernur Banten, Wahidin Halim yang pada Ahad, 18 Februari 2018 meresmikan gerai 212 Mart Tirtayasa V, di Kota Tangerang, pada Ahad, 18 Februari 2018. Gerai ini spesifiknya, berlokasi di Jl. Sultan Agung Tirtayasa No.45 RT 05/RW 08, Kuciran Indah Pinang, Kota Tangerang.
Sebagaimana dilansir dari laman resmi Koperasi Syariah 212, dalam sambutannya, Gubernur Wahidin menyatakan dukungannnya terhadap semangat 212 yang kini diaplikasikan dalam gerakan ekonomi umat. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komunitas Koperasi Syariah 212 Kota Tangerang V Tirtayasa, Endi Tariyus, kepada Koperasi Syariah 212, ketika dihubungi Senin (19/2). Menurut Endi, Gubernur Wahidin mendukung pengembangan 212 Mart dalam rangka menguatkan ekonomi umat. Gubernur Wahidin pun berpresan, agar 212 Mart Tirtayasa ini dikelola dengan amanah dan jangan ada penyimpangan.
Bagi Endi dan Komunitas Koperasi Syariah 212 Kota Tangerang V Tirtayasa, peresmian gerai 212 Mart Tirtayasa oleh Gubernur Banten, Wahidin Halim ini adalah sebuah kebanggaan. “Hadirnya Pak Gubernur meresmikan 212 Mart Tirtayasa memotivasi para pengurus dan investor. Kalau Gubernur saja mendukung dan berpartisipasi menjadi investor. Ini akan lebih mudah mengajak masyarakat tingkat bawah untuk ikut serta berpartisipasi dalam komunitas kami,” kata Endi menjelaskan.
Gubernur Banten Jadi Investor 212 Mart Tirtayasa
Dukungan Gubernur Wahidin tidak hanya di ucapan, juga di tindakan. Gubernur Wahidin tercatat sebagai salah satu investor gerai 212Mart Tirtayasa ini. “Beliau sangat setuju dan mendukung. Bukti nyata dukungan beliau menjadi anggota dengan menyerahkan dana sebagai investor sebesar Rp 10 juta. Alhamdulillah,” kata Endi mengisahkan.
Kepada para aparat pemerintahan Kota Tangerang, Gubernur Wahidin juga mengimbau untuk berpartisipasi dalam gerakan kebangkitan ekonomi umat ini dengan bergabung menjadi anggota Koperasi Syariah 212. Alhasil, selain Gubernur Wahidin, Lurah, dan Camat di mana gerai 212Mart ini berdiri juga telah menjadi anggota Koperasi Syariah 212 dan ikut berinvestasi di 212 Mart Tirtayasa ini.

Dikepung Toko Tetangga
Sebagaimana gerai lainnya, gerai 212Mart Tirtayasa ini berada di bawah payung hukum Koperasi Tirtayasa Berkah Mandiri, dengan jumlah anggota tercatat sekitar 400 orang lebih. Namun yang berkomitmen bergabung mendirikan 212 Mart Tirtayasa, kata Endi, hanya 336 orang. Adapun dana penyertaan di kisaran Rp 500 ribu- Rp 10 juta. Sednagkan, total nilai investasi terkumpul adalah Rp 734 juta.
212 Mart ini dikepung oleh toko tetangga. Yakni, kata Endi, sebelah kanan lebih kurang 500 meter hadir gerai jaringan ritel mainstream. Jadi totalnya di sepanjang jalan tersebut, ada sekitar lima gerai toko modern selain 212Mart. ”Alhamdulillah kami punya kekuatan massa, masyarakat dan tokoh agama yang mendukung. Ini modal kejayaan kita dalam membangkitkan ekonomi umat,” kata Endi.
[bctt tweet=”Gubernur Banten resmikan 212Mart!” username=”my_sharing”]
Pendirian 212Mart juga tidak berhenti di satu gerai, di masa depan, menurut Endi Komunitasnya akan memperluas gerai 212 Mart yang ada ini dengan menambah ruko. Ini dimungkinkan karena memang ruko di sebelahnya masa kontraknya akan selesai sebentar lagi. Untuk perluasan itu, kata dia, sedang dibicarakan dengan pemilik ruko agar bisa disewa untuk perluasan gerai 212 Mart Tirtayasa.
Selain, ada rencana juga membangun 212 Mart di tempat-tempat lain di Kota Tangerang, untuk memperluas dakwah ekonomi umat.
Lima Bulan, 212 Mart Tirtayasa Didirikan
Lima bulan proses pendirian 212 Mart Tirtayasa, Endi merasakan manfaatnya sangat besar, terbangunnya ukhuwah Islamiyah.
Ketua Komunitas Koperasi Syariah 212 Kota Tangerang V Tirtayasa, Endi Tariyus mengisahkan perjalanan mewujudkan 212 Mart Tirtayasa, Tangerang.
Ya, 212Mart memang memiliki akar di gerakan 212 yang diinspirasi oleh Aksi 212 pada 2 Desember 2016. Itu pula yang melatari berdirinya Komunitas KS 212 Tangerang V Tirtayasa. ”Kami ini alumnus Aksi 212, dari awal memang menunggu tindak lanjut aksi 212 apa,” kata Endi kepada Koperasi Syariah 212, Senin (19/2).
Endi dan kawan-kawan lantas mendengar kabar, spirit 212 diteruskan dengan gerakan ekonomi umat melalui Koperasi Syariah 212 Pusat (KS 212). Saat itu, ia mengaku merasa senang dan bersemangat.
”Kami berinisiatif mengajak teman-teman memang punya misi yang sama menyambut KS 212 Pusat. Lalu, kami bergabung dan membentuk Komunitas KS 212 Kota Tangerang V Tirtayasa,” kata Endi menjelaskan.
Komunitas ini telah mendirikan gerai 212Mart Tirtayasa dan diresmikan oleh Gubernur Banten, Wahidin Halim pada Ahad, 18 Februari 2018. Gerai sendiri terletak di Jl. Sultan Agung Tirtayasa No.45 RT 05/RW 08, Kuciran Indah Pinang, Kota Tangerang.
Merajut Ukhuwah
Sebagaimana metode pendirian gerai 212Mart di daerah lain, pertemuan dan sosialisasi terus dilakukan untuk menjaring lebih banyak investor.
Pertemuan pertama dilakukan pada 1 Muharram tahun lalu. Memang kata Endi, luar biasa tantangannya di awal-awal itu. Namun karena semua pengurus komunitas adalah pengurus masjid sehingga tak gentar untuk terus menyosialisasi kepada masyarakat atau jamaah tentang 212 Mart ini.
Tidak dipungkiri, banyak yang pro dan kontra terkait 212Mart ini. Namun, dia bersyukur, lambat laun jamaah memahami bahwa ekonomi umat harus bangkit. ”Yang awalnya empat masjid (yang mendukung –red), berkembang menjadi 12 masjid. Alhamdulillah dalam waktu lima bulan 212 Mart Tirtayasa bisa diresmikan,” jelas Endi.
[bctt tweet=”Kalau soal ekonomi, umat harus bersatu!” username=”my_sharing”]
Memang, Endi dan timnya mengandeng beberapa Dewan Keluarga Masjid (DKM) yang ada di kota Tangerang. Hasilnya, dari 12 Masjid yang mendukung, baru tercapai 336 anggota yang menjadi inevstor 212 Mart Tirtayasa. Menurutnya ini belum maksimal dan masih banyak potensinya dari jamaah-jamaah masjid sekitaran Kota Tangerang.
Berdirinya 212 Mart Tirtayasa, menurut Endi telah menjadi sarana ukhuwah. Tidak terbayangkan apa yang bisa menguatkan 12 Masjid di Kota Tangerang mengingat perbedaan yang sulit dipungkiri, ada di antara umat. ”Namun ketika sudah bicara ekonomi semuanya menyatu. Tidak ada perbedaan, semua saling mendukung. Ini menurut saya, sebuah nilai positif yang hari ini justru ketika banyak umat Islam bertikai dan bertengkar satu dengan lainnya. 212 Mart menjadi sebuah solusi untuk menyatukan umat,” kata Endi menegaskan.
Salah satu caranya, dengan mendorong produksi dan distribusi produk Muslim. Oleh karena itu, gerai 212 Mart Tirtayasa juga memfasilitasi produk Usaha Kecil Menengah (UKM) dari para anggota. ”Kami berharap 212 Mart ini memberikan manfaat yang maksimal dan seluas-luasnya bagi umat Islam,” kata Endi yang juga menjabat Ketua Koperasi Tirtayasa Berkah Mandiri, badan hukum dari gerai 212Mart Tirtayasa.


