Kriteria Kantin Sehat, Memiliki Tempat Cuci Tangan

Tidak hanya tempat cuci tangan, juga dapur yang bersih, toilet, tempat sampah, dan lainnya. Apa saja?

Penelitian di Inggris pada 2012 menemukan Setidaknya ada 3000 bakteri dari 100 spesies berada dalam tangan kotor. Dari 100 spesies itu, 16%-nya adalah bakteri yang mengandung Faecal Coliform, atau bakteri yang biasa berada di dalam tinja.

Kantin sekolah yang baik memiliki sistem higienisasi yang baik pula. Tidak sulit, sistem higienisasi yang baik dapat dicapai dengan hal sederhana, seperti tidak membiarkan anak-anak mengambil makanannya sendiri. Mengapa? Semakin banyak tangan, semakin kotor. Tangan kotor, adalah tangan yang belum dicuci dengan benar.

Namun terkadang hal ini juga susah dilakukan, misalnya karena petugas kantin terbatas. Bisa diatasi dengan menyediakan alat penjepit untuk mengambil makanan, sehingga anak-anak tetap bisa mengambil makanannya sendiri tanpa harus mengotori makanan.

Dari sisi pedagang di kantin sekolah, juga ada anjurannya. Yaitu, pedagang selayaknya memahami benar proses produksi makanan yang dijualnya. Aapakah dari proses tersebut ada bagian yang memungkinkan pencemaran oleh bakteri? Apakah proses memasaknya sudah cukup untuk membunuh bakteri? Apakah sarana pajang makanan dan kemasan makanan cukup bersih? Misalnya menggunakan kertas koran bekas untuk gorengan, apakah sudah cukup bersih? Apakah memisahkan antara makanan matang dan mentah?

Dari sisi pengelola kantin, apakah menyediakan kamar mandi, sarana pencuci tangan beserta sabunnya, dan alat pembersih yang mumpuni? Inisiatif pengelola kantin memang diperlukan untuk memenuhi kriteria kantin sehat. Pihak swasta dan lembaga sosial juga dapat berperan mendorongnya. Baca juga: Ajinomoto dan Rumah Zakat Launching Kantin Sehat.

Disarikan dari Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1098/Menkes/SK/VII/2003, tentang Kelaikan Higiene Sanitasi pada Kantin, kriteria kantin sehat ada di bawah ini.

Bangunan

1. Dari sisi bangunan, kriteria kantin sehat adalah bangunan kantin kokoh, kuat dan permanen.
2. Ruangan harus ditata sesuai fungsinya, sehingga memudahkan arus tamu, arus karyawan, arus bahan makanan dan makanan jadi serta barang­barang lainnya yang dapat mencemari makanan.

Konstruksi

1. Lantai harus dibuat kedap air, rata, tidak licin, kering dan bersih.
2. Permukaan dinding harus rata, kedap air dan dibersihkan.
3. Ventilasi alam harus cukup menjamin peredaran udara dengan baik, dapat menghilangkan uap, gas, asap, bau dan debu dalam ruangan. Ventilasi buatan diperlukan bila ventilasi alam tidak dapat memenuhi persyaratan.
4. Intensitas pencahayaan setiap ruangan harus cukup untuk melakukan pekerjaan pengolahan makanan secara efektif dan kegiatan pembersihan ruangan.
5. Tidak bocor, cukup landai dan tidak menjadi sarang tikus dan serangga lainnya.
6. Langit-langit. Permukaan rata, bersih, tidak terdapat lubang-lubang.

Sanitasi

1. Kriteria kantin sehat yang umum adalah adanya air bersih. Kualitas air bersih harus memenuhi syarat fisik (tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna,

   

   jernih), serta jumlahnya cukup memadai untuk seluruh kegiatan.

2. Air limbah. Air limbah mengalir dengan lancar, sistem pembuangan air limbah harus baik, saluran terbuat dari bahan kedap air, saluran pembuang air limbah tertutup.
3. Tersedia toilet, bersih. Di dalam toilet harus tersedia jamban, peturasan dan bak air. Tersedia sabun/deterjen untuk mencuci tangan. Di dalam toilet harus tersedia bak dan air bersih dalam keadaan cukup.
4. Tempat sampah. Tempat sampah dibuat dari bahan kedap air, tidak mudah berkarat, mempunyai tutup. Tersedia pada setiap tempat/ruang yang memproduksi sampah. Sampah dibuang tiap 24 jam.
5. Tempat cuci tangan. Fasilitas cuci tangan ditempatkan sedemikian rupa sehingga mudah dicapai oleh tamu dan karyawan. Fasilitas cuci tangan dilengkapi dengan air mengalir, sabun/deterjen, bak penampungan yang permukaanya halus, mudah dibersihkan dan limbahnya dialirkan ke saluran pembuangan yang tertutup.
6. Tempat mencuci peralatan juga masuk dalam kriteria kantin sehat. Terbuat dari bahan yang kuat, aman, tidak berkarat dan mudah dibersihkan. Bak pencucian sedikitnya terdiri dari 3 bilik/bak pencuci yaitu untuk mengguyur, menyabun dan membilas.
7. Tempat mencuci bahan makanan. Terbuat dari bahan yang kuat, aman, tidak berkarat dan mudah dibersihkan.
8. Tempat penyimpanan air bersih (tandon air) harus tertutup sehingga dapat menahan masuknya tikus dan serangga.

Ruangan Kantin Sehat

1. Dapur harus bersih, ruang dapur harus bebas dari serangga, tikus dan hewan lainnya.
2. Ruang makan bersih, perlengkapan ruang makan (meja, kursi, taplak meja), tempat peragaan makanan jadi harus tertutup, perlengkapan bumbu kecap, sambal, merica, garam dan lain-lain bersih.

Nah, itulah kriteria kantin sehat. Jika Anda peduli  dengan gaya hidup sehat, sudahkan kantin sekolah anak Anda memenuhinya? Baca juga: Kantin Sehat Ajinomoto Fokus di Jakarta dan Bogor.