Halal Trip resmi meluncurkan versi barunya dalam bentuk mobile application hari ini, Rabu (7/1). Pengguna pun akan menjadi lebih mudah berbagi informasi dengan pengguna lainnya.

Dengan mengeklik sebuah foto makanan, pengguna lain pun akan memeroleh informasi detail mengenai makanan tersebut dan lokasi restorannya. Aplikasi dengan pilihan bahasa Inggris dan Arab ini juga akan menampilkan foto makanan halal yang disajikan di restoran terdekat saat wisatawan sedang berada di suatu daerah. Baca: Halal Trip Tambah Konten Baru
Chief Executive Officer Halal Trip, Fazal Bahardeen, mengatakan makanan halal merupakan salah satu faktor penting bagi wisatawan muslim. “Saat berwisata, salah satu hal paling utama bagi umat muslim adalah makanan halal. Apa yang kami lakukan adalah membawa elemen media sosial dalam menemukan makanan halal dan membuatnya lebih menyenangkan,” ujar Bahardeen, dilansir dari AFP, Rabu (7/1). Baca Juga: Cek Produk Halal dengan Aplikasi Halal MUI
Berdasar data Thomson Reuters total pengeluaran muslim dunia di sektor makanan dan minuman halal mencapai 1088 miliar dolar AS atau sebesar 16,6 persen dari pengeluaran kebutuhan makan dan minum penduduk dunia dan akan mencapai 1626 miliar pada 2018. Fazal memprediksi pasar wisata syariah akan senilai 192 miliar dolar per tahun pada 2020, naik dari 140 miliar dolar pada 2013.

