WhatsApp Gratis di Seluruh Dunia dengan WhatSim

[sc name="adsensepostbottom"]

Bagi mereka yang sering bepergian ke luar negeri, komunikasi dengan relasi yang berada di negara asal menjadi sangat penting. Namun, biaya roaming yang mahal menjadi kendala terjalinnya komunikasi. Atas alasan itulah seorang warga negara Italia, Manuel Zanella, menciptakan WhatSim. Apa itu?

Whatsim Hmm…WhatSim sepertinya terdengar identik dengan WhatsApp, ya? Memang. WhatSim adalah SIM Card yang membuat penggunanya bisa memakai aplikasi WhatsApp dimana saja di seluruh dunia. Namun, walau WhatSim menjadi pendukung aplikasi WhatsApp bukan berarti WhatSim dikelola oleh perusahaan yang sama. WhatSim, yang ide awalnya digagas oleh Zanella, berada di bawah perusahaan ZeroMobile. Berbeda dengan aplikasi WhatsApp yang telah diakuisisi oleh Mark Zuckerberg, founder Facebook.

Lalu, apa yang ditawarkan oleh WhatSim? Dengan SIM card ini Anda dapat chatting gratis dengan kontak Anda melalui WhatsApp di seluruh dunia. Tak perlu repot-repot membeli SIM card lokal saat bepergian ke luar negeri, membayar biaya roaming yang mahal, atau mencari sinyal WiFi gratis demi menyambung komunikasi dengan relasi Anda.

WhatSim, yang dibanderol seharga 10 euro ini, kini telah terkoneksi dengan 400 operator di sekitar 150 negara di seluruh dunia. Saat Anda berada di suatu negara, maka secara otomatis SIM card akan mencari sinyal telepon terbaik di negara itu kemana pun Anda pergi. Namun, yang perlu diperhatikan adalah WhatSim hanya bisa digunakan untuk aplikasi WhatsApp. Konsumen tidak dapat menggunakannya untuk browsing internet, melakukan panggilan telepon atau SMS.

Selain itu, fasilitas gratis hanya berlaku untuk chatting. Sementara, untuk fasilitas berbagi pesan multimedia, seperti foto, video, dan pesan suara dikenai biaya tambahan dan memiliki batasan kredit yang berbeda-beda di setiap negara. Untuk dapat memperoleh fasilitas pesan multimedia, Anda harus membayar tambahan 5 euro. Baca: Yang Muda, Yang Belanja Online

“Dengan 5 euro Anda akan mendapatkan 1000 kredit yang dapat digunakan, misalnya untuk berbagi 50 foto atau 10 video. Tidak ada batasan pula untuk berbagi kontak dan posisi Anda,” jelas Zanella, dikutip dari laman WhatSim, Jumat (23/1). WhatSim membagi pengenaan biaya pesan multimedia ke dalam 4 zona. Indonesia masuk di zona 2, dimana berbagi foto dikenakan 75 kredit, video 300 kredit, dan pesan suara 15 kredit.

WhatSim berlaku selama satu tahun dan tidak mengenakan biaya bulanan maupun memiliki batas kadaluarsa. Jika Anda memutuskan untuk menggunakan jasa WhatSim di tahun berikutnya, Anda pun tinggal membayar 10 euro lagi. Saat Anda memperbarui WhatSim di tahun kedua ini Anda juga akan memperoleh refund biaya pendaftaran WhatsApp dalam bentuk kredit yang bisa Anda gunakan untuk berbagi pesan multimedia. Baca Juga: Anak-anak Muda Terkaya di Dunia

Zanella menambahkan setidaknya 4,4 miliar orang belum terhubung dengan internet dan 90 persen diantaranya tinggal di negara berkembang. Oleh karena itu, WhatSim pun mendiskon pembelian Sim Card di sejumlah negara, dari 10 euro menjadi seharga 5 euro untuk layanan 1 tahun. Negara-negara tersebut diantaranya adalah Afghanistan, Bangladesh, Bolivia, Chad, Kongo, El Salvador, Gabon, Ghana, Guatemala, Haiti, Honduras, Kenya, Madagaskar, Nikaragua, Niger, Nigeria, Rwanda, Senegal, Sierra Leone, Sudan, Tanzania, Uganda, dan Zambia.

WhatSim pun dapat dibeli melalui website resminya, www.whatsim.com, dan dapat dikirimkan ke seluruh negara dengan biaya pengiriman lokal. SIM card ini pun tersedia dalam ukuran standar, mikro dan nano. Sementara, WhatsApp sendiri telah digunakan secara aktif oleh 700 juta user di seluruh dunia dan sekitar 30 miliar pesan terkirim via WhatsApp setiap harinya.