Untuk menggenjot bisnis, Anabatic Technologies akan ekspansi ke Malaysia. Sebelumnya ekspansi sukses dilakukan di Filipina.

“Ekspansi di Malaysia, akan dilakukan perseroan seperti halnya yang dilakukan di Indonesia. Yakni akan meningkatkan hardware dan solusi. Kita akan mendukung sistem cloud dan service,” kata Agus, ditemui usai seminar ”Digitalisasi dan Kesetaraan Perbankan Syariah,” di Jakarta Convention Centre (JCC) Senayan, Jumat pekan lalu.
Ia menegaskan, bisnis yang dijalankan perseroan tidak luput dari digital banking yaitu melayani service perbankan, transaksi digital, security perbankan, dan branchless banking, sesuai dengan bisnis inti perseroan.
Menurutnya, sebelumnya perseroan telah ekspansi ke Filipina dan India. Ekspansi ke Filipina untuk menawarkan layanan perbankan di wilayah yang belum terjangkau. Dalam menjalankan ekspansi ke Filipinan, pihaknya juga menggandeng salah satu perusahaan penyedia sistem core banking system (CBS) asal Swiss, khususnya untuk produk Temenos CBS T24.
Pembukaan kantor baru di Filipinan masuk melalui Anabatic International (ATI PL). Menurutnya, Filipina dipilih sebagai negara yang memiliki potensi pengembangan tinggi, karena kondisi ekonomi dan permintaan jasa TI dari bank lokal di negara tersebut semakin meningkat. Hal ini dilakukan perseroan, untuk melengkapi digital perbankan. ” Mudah-mudahan ekspansi ke Malaysia juga disambut positif,” ujar Agus.
Namun demikian, terkait dana investasi yang akan dialokasikan perseroan di Malaysia, Agus enggan menjelaskan secara detail. ”Paling tidak, ekspansi diharapkan bisa berjalan lancar. Soal investasi, maaf tak bisa dipublikasikan,” pungkasnya.

