Bayar Bunga Utang Rp 295 T? Mending Buat Bantu Rakyat Hadapi Corona! – Edy Mulyadi

Pemerintah mengalokasikan dana untuk membayar bunga utang senilai Rp 295 Triliun dalam APBN 2020.

Keputusan ini diambil dalam kesepakatan antara Badan Anggaran DPR RI dan pemerintah, Selasa (10/9/2019).

Nilai itu tumbuh 6,9% dari outlook realisasi pembayaran bunga utang 2019 sebesar Rp 276,1 triliun.

Padahal, Utang Luar Negeri Indonesia sudah Rp 5532 Triliun. Dari jumlah segitu, Pemerintah harus mencicil Rp 654 T dalam waktu dekat. Jumlah itu adalah untuk bayar bunga utangnya sebesar Rp 295 Triliun dan cicilan pokok Rp 351 Triliun.

Dan, Pemerintah menyiapkan anggarannya. Padahal, di tengah ancaman wabah Covid 19, banyak masyarakat, terutama kelas bawah yang rentan menjadi miskin.

Bisakah kita mengalokasikan pembayaran bunga utangnya saja, untuk tanggap Corona?

Ada baiknya dibicarakan dengan kreditor, untuk menunda pembayaran bunga utang. “Bisa banget, masalahnya pemerintah mau atau tidak? Berhenti dululah ngutangnya, utamakan rakyat sendiri, ketimbang kreditor asing!”, kata Edy Mulyadi, Wartawan Senior yang juga Sekjen Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U), kepada channel ini melalui kiriman vlognya.

Cek vlog Edy Mulyadi di bawah ini.

Punya vlog menarik seputar current issue, ke-Islaman, atau ekonomi politik? Hubungi channel ini saja, siapa tahu bisa dimuat!