BNI Syariah Dukung Ekonomi Kreatif via Hasanah Card

BNI Syariah melakukan pendekatan tak langsung untuk menjembatani kebutuhan sektor ekonomi kreatif melalui Hasanah Card.

Hasanah photoSektor ekonomi kreatif menyumbang produk domestik bruto (PDB) Indonesia hingga Rp 574 triliun, sehingga potensi bisnisnya besar bagi perbankan syariah. Namun, Direktur Bisnis BNI Syariah Imam Teguh Saptono, mengatakan mengingat sektor ekonomi kreatif masih berisiko tinggi bagi perbankan syariah, maka pihaknya memfasilitasi sektor tersebut melalui kartu pembiayaan Hasanah Card.

“Untuk masuk langsung ke ekonomi kreatif, kami mengedukasi pasar salah satunya dengan Hasanah Card. Misalnya dengan mempromosikan desainer Indonesia ke mancanegara dan memberikan training laporan atas karakteristik pasar mancanegara,” katanya saat ditemui mysharing, pekan lalu. Baca: Kartu Kredit iB Bisa Dipakai di Seluruh Dunia

Ekonomi kreatif berisiko bagi #BankSyariah maka @BNISyariah memfasilitasinya via @hasanahcard Click To Tweet

Ia menjelaskan dalam konteks pengembangan Hasanah Card, BNI Syariah lebih berperan sebagai fasilitator bagi para desainer, fotografer dan sinematografer agar bisa mengakses pasar di luar. Ia mengungkapkan dengan menjadi fasilitator tersebut, transaksi para desainer pun bisa mencapai Rp 3-5 miliar per penyelenggaraan.

“Misalnya BNI Syariah mengoordinasi menyewa booth, peragawati dan warehousing barangnya untuk desainer. Kalau desainer sendiri yang mengurus kan terlalu mahal dan mungkin tidak tahu kontak siapa, ini jadi BNI Syariah yang atur sehingga mereka tinggal apply ikut program Hasanah Card dan bisa mencicil. Jadi mereka tinggal ikut saja,” papar Imam. Baca: Aturan Main Kartu Kredit Syariah

Hingga November 2015 pembiayaan Hasanah Card mencapai Rp 379,2 miliar, atau 2,2 persen dari total pembiayaan BNI Syariah yang sebesar Rp 17,24 triliun. Lebih dari 50 persen outstanding pembiayaan Hasanah Card masih berada di sektor consumer goods. Selain bagi para desainer, Hasanah Card juga memfasilitasi program kuliner Spanyol untuk chef yang ingin belajar kesana hingga membuat portofolio peragawati untuk diserahkan ke desainer.

Pembiayaan @hasanahcard mencapai Rp 379,2 miliar, atau 2,2 persen dari total pembiayaan @BNISyariah Click To Tweet