Dua bank syariah Turki mengajukan rencana penerbitan sukuk.
Menurut sumber di Bursa Efek Turki, Turkiye Finans Katilim Bankasi dan Albaraka Turk telah mengajukan rencana penerbitan sukuk secara terpisah. Turkiye Finans, yang memiliki target pasar nasabah korporasi, mengajukan rencana penerbitan sukuk hingga 1,5 miliar lira (513,2 juta dolar AS) melalui anak usahanya TF Varlik Kiralama.
Belum ada pemberitahuan lebih lanjut mengenai tenor sukuk dan detail underlying asset terkait penawaran sukuk tersebut. Pada bulan lalu Turkiye Finans dikabarkan berencana menerbitkan sukuk berdenominasi dolar untuk menyokong permodalan perbankan. Baca: Sukuk Lebih Tahan Gejolak Ekonomi
Sementara itu, anak usaha dari Al Baraka Banking Group, Albaraka Turk juga mengajukan rencana penerbitan sukuk hingga 1 miliar lira melalui Bereket Varlik Kiralama. Di awal bulan ini Albaraka Turk baru saja mendapat mandat sindikasi pembiayaan dengan total nilai mencapai 400 juta dolar AS.
Istanbul memiliki target sebagai pusat keuangan regional dalam 10 tahun mendatang dan salah satu pusat keuangan global terkemuka dalam 30 tahun. Istanbul pun termasuk dalam 50 terbesar pada Global Finance Centers Index 2014. Pemerintahan Turki membidik target 10 besar pada 2023. Baca: ASEAN Perkuat Kerja Sama Ekonomi Menuju Integrasi Global
Berdasar data Ernst & Young 2014, pangsa pasar perbankan syariah di Turki akan mencapai 15 persen dengan total aset 300 miliar dolar pada 2025. Untuk lebih mengembangkan industri keuangan non ribawi di negara tersebut, kehadiran Global Islamic Finance Center (pusat keuangan syariah global) dinilai sangat vital.