Strategi mengelola kekayaan harus disusun dengan cara mempersiapkan keuangan keluarga dengan baik.
Wealth Management Expert Maikel Sajangbati mengatakan, terdapat tiga pilar dalam strategi mengelola kekayaan keluarga, yaitu perlindungan kekayaan, pertumbuhan kekayaan dan distribusi kekayaan. Strategi ini pun harus disusun dengan cara mempersiapkan keuangan keluarga dengan baik.
“Strategi mengelola kekayaan ini harus dipikirkan baik-baik karena kalau sudah pensiun, penghasilan hanya bisa 10-30 persen dari biasanya atau malah tidak ada sama sekali,” katanya dalam Seminar Be Wealthy with Healthy Lifestyle yang diselenggarakan Asuransi Sinar Mas, Rabu (10/8).
Ia menambahkan, cara untuk mempersiapkan keuangan yang baik adalah dengan menerapkan manajemen risiko, mentransfer risiko dan mengubah mindset. “Hiduplah sesuai kemampuan. Tetapi, kalau di wealth management hiduplah di bawah kemampuan agar ada saving, ini yang seharusnya menjadi pola pandangnya,” tukas Maikel.
Maikel pun mamaparkan empat tips agar terhindar dari masalah keuangan, yaitu (1) memiliki manajemen portofolio, (2) memiliki perencanaan keuangan, (3) memiliki konsultan keuangan yang baik, dan (4) memiliki asuransi kesehatan yang memadai. Asuransi kesehatan menjadi salah satu langkah untuk mengantisipasi terjadinya pengeluaran dana yang tiba-tiba.
“Dengan asuransi kita jadi bisa meningkatkan kualitas hidup, memiliki peace of mind, serta meningkatkan tabungan. Tabungan jadinya tidak dipakai untuk membayar rumah sakit karena sudah diurus oleh perusahaan asuransi. Jadi save first, spend later. Mengubah pola pikir ini juga yang menjadi tantangan,” cetusnya.
[bctt tweet=”Hiduplah di bawah kemampuan agar ada saving!” username=”my_sharing”]

