Jasindo Takaful fokus di pasar konsumer dan mikro.
Direktur Utama Jasindo Takaful Firman Sofyan mengatakan saat ini perusahaan tercatat memiliki kontribusi sebesar Rp 65 miliar. Pada November mendatang, pihaknya pun akan memeroleh realisasi pengalihan kontribusi dari unit takaful sebesar Rp 65 miliar. Untuk mencapai target di akhir tahun senilai Rp 170 miliar, Jasindo Takaful kembali gencar memasarkan produknya.
Jasindo Takaful, yang baru saja memisahkan diri dari induknya pertengahan tahun ini, masih fokus ke pasar konsumer dan mikro. Namun, yang berbeda adalah untuk menjangkau nasabah dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga keuangan syariah lainnya.
“Target pasar Jasindo Takaful adalah ritel dan konsepnya B to B (business to business) jadi kami belum langsung ke nasabah (end user), tetapi dengan mendekati lembaga keuangan syariah. Program tahun depan baru langsung ke nasabah,” jelasnya, beberapa waktu lalu.
Ia menambahkan, ke depannya pihaknya pun akan mulai melakukan pengalihan fokus produk dari asuransi kendaraan bermotor ke produk asuransi kredit pemilikan rumah, PHK dan ketidakmampuan pelunasan pembiayaan. Produk kerja sama dengan perusahaan pembiayaan juga akan semakin dilengkapi.
“Untuk kerja sama dengan perusahaan pembiayaan kan kami cover asuransi mobil baru dan bekas, tapi ini nanti kami akan coba tambahkan dengan asuransi jiwanya, asuransi kecelakaan diri. Sekarang ini masih tahap sosialisasi karena pengembangan bisnis kan tidak bisa langsung, ada tahapan prosesnya,” jelas Firman.