Koperasi syariah yang telah membina setidaknya 8000 orang keluarga pra sejahtera membagikan sisa hasil usaha (SHU).
Sebagai pertanggungjawaban dan tingkatan tertinggi dalam pengambilan keputusan, serta sebagai perwujudan dari pelaksanaan undang-undang perkoperasian, dengan ini Koperasi Baytul Ikhtiar (BAIK) mengadakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) untuk tahun buku 2015.
[bctt tweet=”Setidaknya 8.000 warga prasejahtera di Jawa Barat mendapat layanan pendidikan dan pendampingan”]
RAT (Rapat Anggota Tahunan) yang digelar pada Sabtu, 12 Maret 2016 bertempat di Gedung Surya Kencana Bogor. Dalam acara ini selain dihadiri anggota perwakilan masing-masing cabang, juga dihadiri oleh para undangan perwakilan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dimana Koperasi Baytul Ikhtiar (BAIK) melakukan pelayanan, serta perwakilan dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Barat.
Dalam perhelatan akbar ini Koperasi Baytul Ikhtiar (BAIK) membagikan SHU (Sisa Hasil Usaha) kepada seluruh anggotanya. Serta yang menggemberikan juga diserahkan secara simbolis ijin operasional tingkat provinsi oleh Ibu Elis selaku Kabid. Kelembagaan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan menengah Propinsi Jawa Barat kepada Ketua Pengurus Koperasi Baytul Ikhtiar Bapak Latif Efendy.
Pendidikan untuk Anggota
Sebagai koperasi yang seluruhnya ibu-ibu dari keluarga pra sejahtera ini, di samping melakukan pelayanan dalam bentuk jasa keuangan syariah juga melakukan proses-proses pendidikan terhadap anggotanya.
Koperasi yang berdiri pada 2008 ini kini memiliki 14 Cabang dengan berkantor pusat di “Kota Hujan”, Bogor, dalam pada 2015 telah melakukan pendidikan perkoperasian sebanyak 203 kali. Setidaknya 8.000 anggotanya mendapatkan layanan pendidikan dan pendampingan.
Ditinjau dari sisi keuangan, Koperasi BAIK telah menggulirkan Rp 66 Miliar dalam bentuk pembiayaan kepada anggotanya. Dari jumlah tersebut, 1,15% atau Rp 760 Juta menggunakan akad Qardhul Hassan atau lebih dikenal dengan balik pokok. Pembiayaan balik pokok ini disalurkan kepada 1.100 anggotanya yang termasuk dalam kategori mustahiq.
Salah satu contoh pembinaan masyarakat pra sejahtera oleh Koperasi BAIK di wilayah Jawa Barat. Foto: Humas Koperasi BAIKSkala Layanan yang Membesar
Koperasi BAIK adalah termasuk yang mendapat predikat koperasi berprestasi tingkat Kabupaten Bogor. Hal ini dibuktikan antara lain dengan pencapaian seperti berhasil mempertahankan nilai kredit bermasalah atau PAR di angka 0,2%.
[bctt tweet=”Kredit bermasalah Koperasi Baytul Ikhtiar hanya 0,2%”]
Saat ini Koperasi BAIK telah menjadi menjadi koperasi dengan tingkat skala layanan Provinsi Jawa Barat. Juga diberikan penghargaan kepada cabang terbaik, yang tahun ini diraih oleh cabang Ciampea, yang menarik juga diberikan berbagai macam hadiah kepada anggota yang hadir.