Berenang di kolam alami yang terbentuk karena peristiwa alam tentu akan memberikan kesan berbeda dibanding saat berada di kolam buatan.
Situs perjalanan online Trip Advisor menampilkan 12 kolam alami terbaik di seluruh dunia berdasar ulasan para wisatawan. Ke-12 kolam alami tersebut tersebar di seluruh benua, mulai dari Amerika, Eropa, Afrika, Australia, Asia, hingga ke berbagai kepulauan yang berada di Samudra Pasifik. Berikut 12 kolam alami yang menjadi pilihan para wisatawan :
- Eco-Arqueological Park Ik Kil, Chichen Itza, Meksiko
Ik Kil menjadi pemberhentian yang populer para wisatawan yang ingin menuju kota kuno suku Maya, Chichen Itza. Kolam alami ini terletak 25 meter dibawah permukaan. Untuk menuju ke sana, wisatawan dapat menggunakan tangga batu kapur yang dipahat untuk menuju ke kolam dengan kedalaman 35 meter ini. Tanaman merambat yang menghiasi seputaran kolam pun semakin menambah asri Eco-Arqueological Park Ik Kil.
- Grotta della Poesia, Roca Vecchia, Italia
Grotta della Poesia berada di kota sarat sejarah Roca Vecchia. Kolam alaminya berada di gua yang atapnya runtuh, sehingga wisatawan dapat berenang sambil menatap langit biru. Air kolam Grotta della Poesia ini mencapai hingga ke laut, sehingga wisatawan pun dapat mencapai kolam ini dengan menggunakan perahu kecil.
- Las Grietas, Puerto Ayora, Ekuador
Diapit oleh dua tebing tinggi, Las Grietas memberikan nuansa berbeda saat wisatawan menyegarkan diri dengan berenang di sana. Dua tebing yang memisahkan kolam tersebut menampilkan kesan seolah bumi terbelah menjadi dua. Untuk menuju tempat ini dari Puerto Ayora, wisatawan dapat menggunakan speed boat.
- Blue Lagoon, Grindavik, Islandia
Blue Lagoon adalah destinasi wisata spa panas bumi yang paling populer di Islandia. Berlokasi di medan lava di Grindavik, sebelah barat daya Islandia, air hangat di Blue Lagoon kaya dengan air mineral seperti silika dan sulfur yang berkhasiat mengobati penyakit kulit. Suhu air di Blue Lagoon berkisar antara 37-39 derajat Celcius.
- To Sua Ocean Trench, Samoa, Pasifik Selatan
To Sua yang berarti ‘lubang besar’ telah diubah menjadi area kolam renang yang besar. Kolam alami yang berlokasi di Desa Lotofaga ini memiliki kedalaman sekitar 30 meter. Berenang di To Sua ini, wisatawan pun tak akan mudah bosan karena dikelilingi oleh taman yang indah. Baca: Ini 25 Landmark Dunia Paling Ngetop!
- Nanda Blue Hole, Vanuatu, Pasifik Selatan
Air sebiru kristal yang berada di Nanda Blue Hole pasti akan mengundang wisatawan untuk menceburkan diri ke dalamnya. Dikelilingi oleh hutan rimbun, Nanda Blue Hole dapat menampung hingga lebih dari 100 wisatawan dalam satu waktu. Di sekitar kolam tersebut pun ada sejumlah fasilitas bagi para wisatawan, seperti bungalow, bar, dan area piknik.
- Fairy Pools, Isle of Skye, Skotlandia
Fairy Pools yang berada dekat Glenbrittle ini terdiri dari beberapa kolam alami dengan air terjun. Air terjun pertama yang Anda temui di tempat ini adalah air terjun yang tertinggi dengan kolam paling dalam. Lanjutkan saja berjalan di jalan setapak di samping Sungai Brittle untuk menemukan kolam alami lainnya dengan air jernih berwarna biru.
- Gunlom Plunge Pool, Northern Territory, Australia
Gunlom Plunge Pool, yang berada di Taman Nasional Kakadu, adalah sebuah kombinasi menakjubkan antara air terjun dengan kolam alami yang menenangkan. Dari atas tepian air terjun, para wisatawan pun dapat menikmati pemandangan perbukitan yang terletak di selatan Taman Nasional Kakadu. Baca: Ini Dia 10 Pulau Favorit 2015!
- Natural Pool, Noord, Aruba
Air yang mengalir diantara bebatuan vulkanik, dibentuk oleh alam dari proses bertahun-tahun lamanya, menciptakan sebuah kolam tenang yang disebut dengan “conchi”, atau lebih dikenal para wisatawan dengan sebutan Natural Pool. Lokasi di sekitar Natural Pool ini masih sangat alami, sehingga wisatawan akan memperoleh kesan menemukan harta karun saat mencapai tempat tersebut.
- Parc National de Isalo, Isalo, Madagaskar
Isalo National Park menjadi rumah dari berbagai jenis mamalia, burung dan amfibi. Namun, di tempat ini tersimpan pula kolam alami nan indah yang menjadi penawar dahaga di tengah terik matahari.
- Sliding Rock, North Carolina, USA
Kolam alami yang berada di Hutan Nasional Pisgah ini menjadi favorit para wisatawan yang ingin berseluncur dari atas lereng bebatuan yang licin. Sliding Rock sejak lama menjadi seluncuran air alami bagi para wisatawan yang memiliki jiwa petualang. Nikmatilah seluncuran di lereng sepanjang 60 kaki dengan kolam sedalam 6-7 kaki yang ada di bawahnya.
-
Erawan Falls, Erawan National Park, Thailand
Taman Nasional Erawan adalah salah satu taman nasional yang populer di Thailand. Berlokasi di Provinsi Kanchanaburi, taman nasional ini memiliki Air Terjun Erawan (Erawan Falls) yang terkenal dengan kolamnya yang berwarna hijau zamrud.