Mulailah karir dengan mencintai bidang Anda, kembangkan dengan bekerja keras. Ini tip sukses dari Mary Barra, bos General Motors.
Mary Barra, CEO General Motors Company“Pertama, nasehat itu mendorong saya untuk melakukan sesuatu yang saya benar-benar cintai. Dalam pengalaman saya, dalam pekerjaan dan dalam kehidupan, ada banyak orang pintar dan berbakat. Tapi bakat saja tidak pernah cukup. Salah satu hal yang membedakan orang-orang yang benar-benar membuat perbedaan adalah gairah dan kerja keras. Kerja keras dapat mengalahkan bakat, jika bakat tidak didukung dengan bekerja keras. Dan dorongan untuk bekerja keras datang dari melakukan sesuatu yang Anda benar-benar mencintainya”.
Itu kata CEO General Motors Company, Mary Barra. Dalam serial Best Advice di Pulse Linkedin, salah satu pemimpin bisnis global ini berbagi tips sukses. Ia menuturkan apa yang membuatnya sukses di laman Pulse Linkedin. Mary mengatakan, nasehat terbaik untuk sukses datang dari kedua orang tuanya. Mereka mendorong Mary untuk bekerja keras dan mewujudkan cintanya kepada bidang matematika. Dan, nasehat itu adalah nasehat terbaik dalam hidupnya untuk dua alasan. Salah satunya seperti kutipan di atas.
Seri Nasehat Terbaik (Best Advice) dari Pulse Linkedin adalah sekumpulan artikel blogging dari para profesional top seluruh dunia. Mereka berbagi pengalaman dan kebijaksanaan yang membuat semua perbedaan dalam hidup mereka. Dengan kata lain, inilah gudangnya tips sukses dari seluruh dunia yang bisa diakses gratis via jejaring sosial. Tulisan Mary yang berjudul: “Best Advice: Start With Your Passions, Grow Through Hard Work “ dan ditayangkan pada Senin (2/2) ini telah dilihat 5,030 kali dan disukai 299 kali dengan 43 komentar menyertainya.
Alasan kedua, nasehat orang tuanya itu mengarahkan dirinya ke arah karir di bidang teknik pada saat beberapa wanita mengejar pekerjaan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, teknik atau matematika secara kolektif. Mary bersyukur bahwa pilihannya untuk bergelut dengan bidang sains itu membawanya ke bidang karir yang paling berharga di Amerika Serikat (AS) saat ini. “Sebagai insinyur, ilmuwan, dan penemu, kita bisa membayangkan apa yang berikutnya, dan kemudian mewujudkannya”, kata Mary.
Mobil Autopilot
Dalam bisnis otomotif, tantangan terbesar adalah menyediakan solusi bagi pelanggan dan industri ini berubah cepat setiap hari. Bahkan, Mary percaya akan melihat perubahan yang lebih besar di industri ini dalam lima sampai sepuluh tahun ke depan. Yang dimaksud adalah perubahan besar di bidang elektrifikasi kendaraan, konektivitas, propulsi, keamanan, bahkan mobil yang dapat mengemudikan dirinya sendiri. General Motors menurut Mary tengah berada di awal revolusi teknologi yang akan mengubah cara manusia mengemudi dan berinteraksi dengan mobil. Mobil akan lebih efisien, lebih relevan, dan lebih menarik dari sebelumnya.
Siapa yang akan mendorong perubahan ini? Insinyur, ilmuwan, penemu dan mereka yang dengan semangat dan bakatnya masuk ke bidang sains.
Tentu saja, bukan hanya industri otomotif di mana lulusan sains akan membuat perbedaan. Dalam lima tahun ke depan, lebih dari tiga-perempat dari pekerjaan yang diciptakan di AS diharapkan akan terkait dengan sains. Sayangnya, meskipun, jumlah siswa sains AS menurun drastis. Pada 2020 misalnya, diperkirakan bahwa AS akan menghadapi kekurangan setengah juta insinyur.[su_pullquote align=”right”]”Kerja keras dapat mengalahkan bakat, jika bakat tidak didukung dengan bekerja keras. Dan dorongan untuk bekerja keras datang dari melakukan sesuatu yang Anda benar-benar mencintainya.”[/su_pullquote]
Jadi, peluang untuk lulusan sains saat ini adalah luar biasa. Dan bagi kaum perempuan baik kulit putih, Hispanik, dan Afro Amerika, sains akan lebih menarik. Kelompok-kelompok ini akan mendominasi sebagian besar tenaga kerja AS di masa depan, dan kebetulan mereka adalah kelompok yang paling terwakili dalam berbagai bidang sains saat ini.
“Nah, kalau ditanya tips sukses dari saya untuk Anda terkait karir? Saran saya, lakukanlah apa yang Anda cintai dan bekerja keraslah. Dan jika Anda menyukai matematika atau sains, bersiap-siaplah untuk mencintai apa yang Anda lakukan”, kata Mary.