Sudah punya akun Linkedin tapi kurang maksimal? Mungkin Anda bisa mencoba tips berikut ini.

Menarik? Ya, tetapi menggunakan Linkedin tidak semudah menggunakan Facebook, pun Anda tidak bisa seenaknya menambahkan teman, jika Anda tidak benar-benar mengenalnya. Perbedaan lainnya, Linkedin menyediakan layanan berbayar bagi Anda dengan fitur mendapatkan peluang kerja atau bisnis lebih besar. Jadi, menggunakan Linkedin sebenarnya menarik untuk Anda yang ingin tidak sekadar ha ha hi hi di media sosial. Semakin sering profil Anda dilihat, semakin populer di Linkedin, semakin besar peluang kerja atau bisnisnya.
Masalahnya sekarang, bagaimana agar tampilan profil Anda lebih sering dilihat? Bagaimana caranya jika yang melihat itu memang target pasar Anda, apakah itu perusahaan yang Anda incar untuk dapat bekerja di sana atau konsumen yang Anda targetkan untuk membeli produk atau jasa Anda.
Brynne Tillman, Konsultan dari Social Sales Link, Philadelphia, Amerika Serikat (AS) berbagi tips di laman Pulse Linkedin. Laman Pulse di Linkedin ini adalah tempat para profesional top dari seluruh dunia berbagi tips dan pengalaman untuk sukses baik di karir maupun dunia usaha.
Tilmman menulis artikel yang berjudul “7 Ways to Get More LinkedIn Profile Views” pada Minggu, (15/2) dan langsung dibaca 2,682 kali, 104 disukai, dan mendapat 28 komentar. Berikut tujuh tips agar populer di Linkedin.
Selalu Update. Dengan posting artikel orang lain dan blog yang relevan dengan target pasar Anda. Tentu tidak sembarang atau terlalu banyak meng-update dalam satu hari, karena akan terlihat seperti spammy. Bijak-bijaklah hanya meng-update konten yang berkualitas dan relevan dan tidak melulu berupa konten yang Anda buat sendiri di blog atau situs Anda. Prinsip soft selling masih efektif diterapkan bahkan di dunia maya sekalipun.
Menulis Blog di Linkedin. Jika Anda memiliki blog sendiri, tak ada salahnya juga membuat versi Linkedinnya dan mulailah menulis blog di Linkedin. Ya, Linkedin memberikan fasilitas blogging-nya. Rajin menulis dapat menunjukkan pemikiran dan keahlian yang Anda kuasai di industri Anda. Menulis adalah langkah penting dalam branding profesional Anda.
Aktif Berdiskusi di Grup. Linkedin juga memiliki grup yang diisi per topik, misalnya keuangan syariah atau pengusaha muda Indonesia. Mulailah menanggapi postingan orang lain atau buka diskusi. Jangan sembarangan juga, sebaiknya tawarkan sesuatu yang sudah Anda lakukan atau hasil analisa Anda terhadap isu di industri Anda ketika hendak membuka diskusi di grup.
Membagi Status Orang Lain, Menyukai dan Mengomentari Artikel Orang Lain. Tentu sebaiknya dimulai dari orang yang Anda kenal di dunia nyata, dapat berkembang ke orang-orang di sekitar industri Anda. Mengapa ini penting? Menurut Tillman, Tidak ada yang membuat orang ebih bahagia daripada seseorang yang menghargai pekerjaan mereka. Misalnya teman Anda menghabiskan waktu dan energi untuk membuat artikel di Linkedin agar orang lain dapat membacanya. Ketika Anda berinteraksi dengannya, Anda akan mendapatkan perhatian dari teman Anda tersebut. Dan, jika mereka tidak mengenal Anda sebelumnya, kemungkinan besar mereka akan melihat profil Anda untuk mengecek siapakah Anda dan apa keahlian Anda.
Menyukai Komentar Pada Artikel Orang Lain. Sebenarnya strategi ini masih kurang dimanfaatkan padahal paling gampang dan cepat untuk melakukannya. Anda cukup membaca artikel orang lain yang sesuai dengan topik di industri Anda. Baca juga bagian komentarnya, lalu Anda dapat menyukai atau mengomentari masing-masing komentar dalam waktu yang sangat singkat. Anda akan telrihat sebagai orang orang yang tertarik pada subjek yang sama dengan para pelibat di artikel itu. Hanya, hati-hati, ini dilakukan bukan untuk spam.[su_pullquote align=”right”]”Bayangkan, kalau yang melihat profil Anda adalah CEO dari perusahaan yang Anda incar untuk bekerja di sana?”[/su_pullquote]
Melihat Profil Lain. Metode lama yang masih ampuh. Resiprokal masih akan terjadi, jika Anda melihat profil orang lain, karena Linkedin by default akan memberi tahu Anda siapa saja yang telah mengunjungi profil Anda. Bayangkan, kalau yang melihat profil Anda adalah CEO dari perusahaan yang Anda incar untuk bekerja di sana?
Permintaan Pertemanan dengan Orang Lain. Meskipun Anda tidak benar mengenal orang lain di kehidupan nyata, Anda tetap dapat menambahkan orang lain sebagai jejaring Anda, namun harus disertai dengan undangan yang jelas dan sopan. Bisa juga di dunia nyata, mulalah tanyakan teman, rekan bisnis, kolega, atau bahkan prospek Anda mengenai akun Linkedinnya. Menaruh alamat akun Linkedin Anda di kartu nama juga saran yang baik.
Profil Anda dilihat orang lain dan menjadi populer di Linkedin bukanlah akhir dari beraktivitas di jejaring sosial ini, tetapi penting. Semakin Anda populer di Linkedin, menurut Tillman, “Pasti akan berdampak pada Anda. Dan, jika Anda melihat orang-orang ini terhubung ke seseorang yang Anda targetkan, mereka dapat Anda berikan gagasan tentang apa yang Anda lakukan, jauh lebih mungkin dapat membantu Anda memfasilitasi perkenalan dengan target Anda tersebut”.
Nah, bagaimana trik Anda untuk populer di Linkedin?

