Dalam rangka mengembangkan kerjasama ekonomi Islam lintas negara, KUIZM, Malaysia mengunjungi STEI Tazkia.
Kolej Universiti Islam Zulkifli Muhammad (KUIZM), Malaysia berkunjung ke Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia. Rombongan yang terdiri atas tujuh orang pagi hari sudah di kampus STEI Tazkia, Sentul City Bogor, Jumat (12/6). Hal ini merupakan kunjungan internasional dalam rangka menjalin kerjasama lintas negara yang fokus pada peningkatan ekonomi Islam di bidang akademisi dan praktisi.
Dari siaran pers yang diterima MySharing, Selasa (17/6), Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec. menyambut langsung rombongan dari KUIZM Malaysia. Ruang Rektorat yang terdiri atas civitas akademika STEI Tazkia dan Rombongan dari KUIZM di mana saling bertukar pengalaman dan inspirasi dari masing-masing institusi pendidikan ini. Hal ini dinilai berdampak baik bagi keduanya.
Syafii Antonio dalam paparannya menjelaskan proses belajar mengajar di kampus STEI Tazkia, mulai dari proses Boarding University atau Matrikulasi, penjurusan, hingga kelulusan guna melahirkan mahasiswa yang siap terjun langsung di dunia industri dan masyarakat. Di samping Syafii, Ketua Program Studi turut menjelaskan mekanisme proses belajar mengajar dari hulu ke hilir hingga melahirkan lulusan yang concerned di berbagai disiplin ilmu ekonomi Islam.
Syafii Antonio juga memaparkan bahwa integrasi antara dunia industri dan bisnis merupakan hal yang penting, berbagai kerjasama pihak STEI Tazkia dengan industri keuangan Islam yang dinamis mengalami kemajuan dan perubahan tahun demi tahun maka STEI Tazkia memosisikan diri sebagai kampus yang diharapkan menyelesaikan permasalah-permasalahan yang dihadapi dunia industri.
Kunjungan ini berakhir hingga sore hari, interaksi dan kunjungan ke berbagai holding aktivitas tazkia manambah wawasan dan inspirasi bagi rombongan dari Malaysia. harapan dengan kerjasama ini saling menguntungkan dan memberi manfaat bagi kedua belah pihak.(Muhammad Kowi/Humas Tazkia)