Kongres Ekonomi Umat MUI 2017 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, 22 – 24 April 2016 menghasilkan tujuh deklarasi dan lima rekomendasi aksi ekonomi umat. Selain itu terdapat langkah aksi membangun ekonomi umat.
Menurut Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat – M Azrul Tanjung, yang juga Ketua Panitia Kongres Ekonomi Umat MUI 2017, beberapa langkah aksi kajian dan rekomendarsi aksi ekonomi umat tersebut adalah sebagai berikut:
[bctt tweet=”Kongres Ekonomi Umat MUI 2017 ini memiliki makna strategis” username=”my_sharing”]
Pertama, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menegaskan perlunya pemerintah menciptakan dan mendorong pertumbuhan ekonomi berkeadilan dengan penekanan pada pemerataan ekonomi,
Kedua, guna terwujudnya pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan, diperlukan konsep Rancangan Undang-undang Sistem Perkonomian Nasional dalam kerangka membangun ekonomi umat.
Azrul Tanjung lalu mengungkapkan, bahwa Kongres Ekonomi Umat MUI 2017 ini memiliki makna strategis, yaitu mendorong agar ekonomi umat di tanah air bisa segera bangkit.
“Kongres Ekonomi Umat MUI 2017 ini ingin mengajak seluruh umat Islam di Indonesia agar membangun niat luhur bersama, tahun 2017 ini sebagai tahun kebangkitan ekonomi umat,” demikian harap Azrul Tanjung.