Demi mendongkrak industri makanan halal, otoritas Filipina memberikan insentif kepada sejumlah restoran.
Manila akan menjadi tuan rumah event kuliner terbesar di Filipina bertajuk Madrid Fusion pada 7 April 2016 mendatang. Menyambut event kuliner yang memadukan koki lokal dan internasional terbaik di satu tempat itu, Departemen Pariwisata Filipina menyatakan akan memberikan insentif bagi 50 restoran Filipina yang ingin masuk ke industri makanan halal.
“Kami menargetkan setidaknya ada 50 restoran bersertifikasi halal yang akan diperkenalkan saat Madrid Fusion berlangsung di Manila. Untuk itu kami memberikan insentif berupa biaya sertifikasi halal gratis selama satu tahun,” kata Asisten Sekretaris Departemen Pariwisata Arturo Boncato Jr dalam sebuah forum di Pasay City, dikutip dari Manila Bulletin, Rabu (20/1).
Menurutnya, Madrid Fusion menjadi tempat yang tepat bagi restoran bersertifikasi halal untuk membidik segmen pasar mereka. “Kami sedang meningkatkan daya saing kami untuk melayani pasar Muslim. Kami berharap ketika Madrid Fusion dibuka akan ada seksi makanan halal di sana,” ujar Arturo. Baca: Cari Kuliner Halal via Trip on Halal
Dorongan di industri kuliner tersebut menjadi bagian dari proyek Pariwisata Halal Filipina demi menjadikan negara tersebut sebagai negara yang lebih ramah bagi wisatawan Muslim. Restoran-restoran di hotel, resort dan fasilitas MICE (meetings, incentives, conventions, exhibitions) di Manila, Cebu, Davao dan Boracay menjadi pilot bagi sertifikasi halal.
Arturo menuturkan pihaknya menyadari kian pesatnya pertumbuhan wisatawan Muslim dalam satu dekade terakhir. Tercatat pada 2010 ada 25 juta wisatawan muslim, meningkat menjadi 108 juta wisatawan pada 2014 dan tahun lalu diperkirakan jumlahnya bertambah hingga 150 juta wisatawan. “Di Filipina sendiri ada 10 juta Muslim Filipina yang berwisata dari 54 juta wisatawan domestik pada 2014. Tren wisatawan Muslim ini menandakan kami harus menyiapkan diri atas kunjungan mereka dan emmastikan rantai distribusi halal di Filipina terealisasi,” pungkasnya.


