
Kunjungan ke IIUM
Rombongan Mahasiswa STEI Tazkia sore itu mengunjungi kampus International Islamic University Malaysia (IIUM). Perjalanan cukup panjang dari Negri Sembilan ke Gombak. Sesampai di sana kami berkeliling di sekitar kampus. Hari itu kami tutup dengan makan di restoran sederhana khas Malaysia, bincang-bincang dengan dosen senior di IIUM yang memang serekan dengan dosen pembimbing kami, Dr. Abdul Rasyid semakin menambah khazanah keilmuan serta pengalaman mereka dalam menyelesaikan studi sampai jenjang S3.
Hari Minggu (16/11/2014), peserta program pertukaran pelajar mengikuti academic sharing session. Paparan dari dosen dan mahasiswa dengan berbagai tema yang diangkat dan menjadi trending topic saat ini. Acara semakin memuncak kala sesi tanya jawab. Selanjutnya mengunjungi perpustakaan Universiti Sains Islam Malaysia yang menjadi central tempat berbagai rujukan akademik. Nampak bersih dan tersusun rapi. Para mahasiswa ada yang sedang sibuk membaca, diskusi, dan mengerjakan tugas kuliah. Sore hari kami diajak untuk mengikuti games world. Berbagai permainan olahraga cukup menarik mahasiswa dan kunjungan pada perhelatan wisuda akbar yang masih berlangsung hingga hari Minggu. Ada yang bermain sepatu roda, memanah, dan berbagai permainan lain yang tak kalah serunya.
Company Visit ke Permodalan Nasional Madani
Hari senin (17/11/2014), kami mengikuti kunjungan perusahaan. Ada yang ke TA Investment dan ke Permodalan Nasional Madani. Banyak khazanah keilmuan yang diambil dalam kunjungan kali ini terkait Investasi. Paparan mengenai hal peluang investasi cukup menggiurkan, berbagai pertanyaan semakin memperjelas paparan dari pihak TA Invesment. Tak kunjung lama, kami berkeliling di KLCC (Kuala Lumpur Convention Center).
Menara kembar Petronas yang tak mungkin kami lewatkan jika bertandang ke Malaysia. “Berbagai pengalaman berharga yang kami dapatkan disini sangat bermanfaat untuk kehidupan masa depan”, tutur M. Abda’u Zaki mahasiswa STEI Tazkia. Hari ini menjadi hari terakhir kami melakukan kegiatan inti selama program pertukaran pelajar ini. Selain ke KLCC, kami berkunjung ke pasar seni yang merupakan pasar tradisional yang menjual berbagai pernak-pernik dan buah tangan khas Malaysia.
Masjid Negara, Lalu Pulang
Terakhir kunjungan kami ke Masjid Negara dan Putrajaya, sebagai pusat pemerintahan Negara Malaysia. Di depan lapangan yang luas berdiri sebuah istana megah dan gagah. Itu merupakan istana untuk Perdana Menteri Malaysia, disamping kiri terdapat Masjid yang kokoh dengan arsitektur yang indah. Selepas itu kami kembali ke Hostel (asrama untuk mahasiswa) di USIM.
Pada selasa (18/11), para mahasiswa kembali berkemas untuk acara perpisahan. Bus kampus mengantar mahasiswa dan dosen pembimbing ke Bandara Kuala Lumpur. Dalam perjalanan rona kesedihan mewarnai hampir semua orang, para mahasiswa harus kembali ke Tanah Air untuk kembali menjalankan aktivitas dan berbagi pengalaman selama acara berlangsung. Networking di antara mahasiswa terjalin harmonis, berbagai pengalaman dari tiap perguruan tinggi di sharing dengan mahasiswa lainnya. Tak pelak, program ini semakin menambah wawasan mahasiswa dalam berbagai hal terutama peningkatan kualitas akademik di bidang ekonomi Islam.

