”Program Domba Nasional”, Andalan Pilot Project Penguatan Ekonomi Umat

[sc name="adsensepostbottom"]

PT Bahana Artha Ventura, Medco Group dan Majelis Ulama Indonesia kemarin (21/6/2017) di Griya Jenggala, Jakarta, meluncurkan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat, yang melibatkan banyak pihak, seperti pondok-pondok pesantren, ormas-ormas Islam, koperasi, dan UMKM di tanah air.

Pilot project yang diluncurkan tersebut antara lain “Program Domba Nasional” (Prodombas) yang melibatkan sembilan mitra usaha dan satu perusahaan inti di Jawa Barat dan Banten. Selain itu, terdapat pula “Program Konco Jagung” di Bojonegoro, Jawa Timur. Dan terakhir adalah

“Program Pengasuhan Bisnis” yang melibatkan perusahaan, ponpes dan perusahaan modal ventura daerah.

Menurut Founder Medco Group – Arifin Panigoro, dengan ketiga pilot project tersebut membuat pihaknya merasa optimis program ekonomi umat di Indonesia akan cepat bergulir, sehingga bisa membantu pemerintah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan umat.

“Pemerintah tidak boleh ditinggalkan sendirian dalam membangun ekonomi umat. Swasta, ormas Islam, UMKM, dan yang lebih penting lagi pesantren, harus bergerak bersama mewujudkan kesejahteraan. Kita harus berada di garda depan untuk membangun ekonomi umat yang kokoh,” tandas Arifin Panigoro.

Untuk pilot project Prodambas, selain diarahkan sebagai penguatan ekonomi pesantren dan ormas Islam, juga bertujuan untuk mendorong percepatan swasembada daging nasional dan peningkatan angka kecukupann protein hewani masyarakat Indonesia.

Sementara Program Konco Jagung yang akan menempati 6.000 hektare lahan di Bojonegoro, Jawa Timur, diharapkan bisa mengurangi ketergantungan terhadap impor jagung nasional yang setiap tahun mencapai 2,4 juta ton. Muara dari program ini adalah menguatnya perekonomian umat, terutama petani.

Sedangkan Program Pengasuhan Bisnis merupakan kolaborasi antara perusahaan dan UMKM yang sukses dibina oleh Perusahaan Modal Ventura Daerah dengan sejumlah pesantren. Kolaborasi ini diharapkan bisa menularkan semangat kewirausahaan komunitas pesantren dengan cara belajar langsung di UMKM atau pun perusahaan yang sudah sukses.

Arifin Panigoro sendiri berharap, pilot project ini ke depan bisa duplikasi ke daerah lain.

“Kita harapkan pilot project ini akan dikembangkan pula ke daerah lain. Jika ada seratus, lalu seribu pesantren yang kuat secara ekonomi, tentu kita akan memiliki umat yang berdaya dan Indonesia yang sejahtera,” demikian Arifin Panigoro, Founder Medco Group.