STEI Tazkia Wisuda 248 Mahasiswa

[sc name="adsensepostbottom"]

STEI Tazkia  mewisuda 248 mahasiswanya. Yang istimewa, beberapa wisudawan ini adalah penghafal Alquran juga.

wisuda-tazkia

Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia Bogor, yang dikenal sebagai kampus pelopor ekonomi Islam menggelar wisuda Program Pascasarjana Manajemen Ekonomi Islam, Program Sarjana Ekonomi Islam dan Program Diploma Manajemen Keuangan Mikro Syariah tahun akademik 2015-2016 di Hall III Multifunction, kampus STEI Tazkia, BOGOR. – Kamis (12/11).

Pada wisuda yang ke-XI ini,  STEI Tazkia akan mewisuda 248 mahasiswa yang terdiri dari 36 mahasiswa program Diploma (D-3), 204 mahasiswa program sarjana (S-1), dan 8 mahasiswa program pascasarjana (S-2).

Dari siaran pers yang diterima MySharing, Kamis malam (12/11), Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec, ketua STEI Tazkia mengatakan bahwa wisuda ke XI tahun 2015 mempunyai makna yang berbeda karena usia Tazkia sudah menginjak 15 tahun sebuah usia yang masih mencari jatidiri, tapi STEI Tazkia sudah membuktikan diri dengan memberikan sumbangsih bagi perkembangan ekonomi Islam di level nasional, regional, dan internasional.

“Tidak terasa selama perjanalan STEI Tazkia, tak kurang dari 15 ribu bankir yang sudah dididik. Selain itu, Tazkia merupakan satu-satunya Peerguruan Tinggi yang mempunyai Asuransi Syariah di Indonesia,” ujarnya ketika memberikan kata sambutan.

Dr. Syafii, menambahkan bahwa dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas proses belajar mengajar di STEI Tazkia terus melakukan terobosan-terobosan antara lain program double degree dengan Salford Manchester University Inggris yang insya Allah akan dilaksanakan pada mulai tahun ajaran 2016/2017, sehingga para lulusan akan memperoleh dua gelar akademik pada saat wisuda.

Dalam kesempatan wisuda tahun 2015, dilakukan penandatanganan kerjasama antara STEI Tazkia dengan INCEIF (International Center for Education in Islamic Finance) Malaysia berupa program kerjasama pendidikan dengan memberikan beasiswa bagi lulusan STEI Tazkia untuk melanjutkan program pascasarjana dan doktoral di INCEIF.

Pada sidang senat terbuka ini juga, STEI Tazkia mewisuda mahasiswa yang hafal Al-Qur’an yakni Aswandi asal Sambas (30 Juz),M. Shofiyullah (20 juz) asal Madura, Mitha A. Fadhila Joevany (10 juz) asal Jakarta, Ulfah Fauziah (5 juz) asal Cimahi, M. Alauddin Naufal S. (5 juz) asal Bandung dan Nurul Huda (5 juz) asal Pasuruan. Para wisudawan Hafidzh Qur’an ini akan mendapatkan uang pembinaan.

Adapun wisudawan terbaik pada program pascasarjana diraih oleh Azizah Bunga Khairani. Sementara wisudawan terbaik program Sarjana 1 Jurusan Akuntansi Islam diraih oleh Alwan Habibi, jurusan Bisnis dan Manajemen Islam diraih oleh Abdullah Muhammad Naufal, dan jurusan Ekonomi Islam diraih oleh Ayu Solihat Sadariayah. Sementara wisudawan terbaik program Diploma 3 sendiri diraih oleh Yasrin. Dari ke-4 wisudawan terbaik ini, Alwan Habibi merupakan wisudawan yang memiliki nilai tertinggi. Berkat prestasinya, ia berhak mendapatkan hadiah umrah ke tanah suci.

Dr. Syafii berharap para wisudawan bisa berperan aktif dalam mengembangkan dan mengamalkan ilmu ekonomi islam baik sebagai profesional, wirausaha, akademisi, dan kegiatan sosial di masyarakat dan industri.