Pariwisata berkonsep Islami atau biasa dikenal dengan nama wisata halal kini mulai marak di Indonesia. Setelah Lombok, kini Pasuruan juga telah bertekad menjadi kawasan destinasi wisata halal.
Kabupaten Pasuruan selama ini memang dikenal mempunyai potensi pariwisata yang potensial. Pasuruan yang memiliki pesona kawasan pinggir laut dan juga kawasan pegunungan, tercatat memang memiliki beberapa obyek wisata yang cukup menonjol, seperti kawasan pendakian Gunung Arjuno, wisata Sunrise Puncak Penanjakan, Candi Belahan, dan Candi Jawi.
Pasuruan juga memiliki potensi wisata religi Islami, misalnya, Mesjid Cheng Ho yang berada di wilayah sebelah Barat Kabupaten ini, dan juga wisata religi Makam Segoropuro, dan Makam Mbah Semendi. Belum lagi potensi wisata kuliner yang ada di daerah ini, juga tak kalah menariknya bagi para wisatawan.
Sayangnya meski mempunyai potensi pariwisata yang bagus tersebut, namun Pasuruan tidak diikuti jumlah wisatawan yang signifikan hadir ke daerah ini. Karena itulah, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kini terus berusaha untuk menggenjot pertumbuhan industri pariwisata di daerahnya ini, dengan mencoba menyiapkan konsep wisata halal.
“Kami berikhtiar meningkatkan kunjungan wisatawan, terutama dari Timur Tengah. Saat ini mulai kita siapkan destinasi wisata halal. Memang tidaklah mudah menyiapkannya. Namun saya berharap pada tahun 2018, wisata halal Kabupaten Pasuruan sudah bisa diperkenalkan ke luar,” demikian ungkap Bupati Pasuruan – Irsyad Yusuf baru-baru ini di Pasuruan, Jawa Timur.
Menurut Irsyad Yusuf, rencana destinasi wisata halal Pasuruan akan bisa terwujudkan pada tahun 2018 tersebut, jika didukung penuh oleh semua SKPD terkait dan juga masyarakat. Pada tahun 2108, kata Irsyad, fokus pembangunan Kabupaten Pasuruan memang pada sektor pariwisata. Karena itu, mulai sejak tahun 2016 ini, Pemerintah Kabupaten Pasuruan mulai menyiapkan infrastruktur pendukung destinasi wisata halal tersebut mulai dari lokasi wisatanya, hotelnya, termasuk branding wisata halalnyanya itu sendiri.
Dijelaskan lebih jauh oleh Isyad Yusuf, salah satu upaya menuju program destinasi Wisata Halal Pasuruan pada tahun 2018 adalah mengubah image kawasan wisata Tretes, di daerah Prigen. Diantaranya adalah dengan membangun outlet-outlet bunga guna memamerkan semua bunga yang dihasilkan para petani di Pasuruan. Pada lokasi wisata Tretes di lereng gunung Arjuno rencananya juga akan dibangun kereta gantung yang akan diintegrasikan dengan Masjid Cheng Hoo dan Pasar Buah Pandaan. Demikian jelas Irsyad Yusuf, Bupati Pasuruan.