TEI 2015, Ajang Strategis Eksportir dan Buyer Produk Indonesia

[sc name="adsensepostbottom"]

Trade Expo Indonesia (TEI) 2015, ajang pameran promosi dagang terbesar dan berskala internasional, kembali menampilkan berbagai produk andalan Indonesia yang sudah mentas di skala dunia.

Menteri Perdagangan Thomas Lembong (kedua dari kiri) saat konferensi pers Trade Expo Indonesia (TEI) Ke-30 2015 di Jakarta (21/10/2015)
Menteri Perdagangan Thomas Lembong (kedua dari kiri) saat konferensi pers Trade Expo Indonesia (TEI) Ke-30 2015 di Jakarta (21/10/2015)

Dalam TEI yang diselenggarakan untuk ketigapuluhkalinyaini, Paviliun “Pride of Indonesia” juga kembali hadir dengan produk-produk merek lokal kebanggaan Indonesia dan sudah diterima pasar global.

Adapun Paviliun ASEAN yang hadir dengan stan informasi dari perwakilan negara-negara ASEAN lainnya, serta booth Asean Economic Community Center (AEC Center) untuk menyambut pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan dimulai Desember 2015.

Pada hari pertama pembukaan TEI 2015, beberapa kontrak dagang dengan nilai lebih dari USD 8 juta juga berhasil dibukukan. Penandatanganan kontrak dagang dilakukan antara tujuh eksportir Indonesia dengan lima buyers, yaitu PT. Cipta Panel Buana dengan Kohnan Shoji Co., Ltd. asal Jepang, PT. Anggana Catur Prima dengan JANS Enterprises asal Amerika, PT. Perkebunan Nusantara VIII dengan Kong Wooi Fong Tea Merchant Sdn. Bhd asal Malaysia, Sinar Sosro dengan Eastern Cross Trading Pty. Ltd. asal Australia, CV Intrafood dengan Eastern Cross Trading Pty Ltd asal Australia, PT. Bamboe Indonesia dengan Eastern Cross Trading Pty Ltd asal Australia, dan PT. Inti Bintang Mas Perkasa dengan Canejava Pty Ltd asal Australia.

“Kami mengharapkan TEI tahun ini akan mampu menghasilkan lebih banyak lagi kerja sama perdagangan antara eksportir Indonesia dan para buyer, sehingga secara langsung dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan kinerja ekspor nasional,” ujar Menteri Perdagangan Thomas Lembong dalam konferensi pers kepada wartawan di ajang TEI 2015 kemarin (21/10/2015).

TEI 2015 juga terus berupaya menginformasikan perkembangan terkini mengenai perkembangan dan regulasi pasar ekspor internasional dengan mengadakan beberapa kegiatan, yaitu Seminar Trade, Tourism, and Investment (TTI) untuk memberikan informasi kepada para eksportir, buyers, dan investor dalam memanfaatkan peluang perdagangan internasional dan investasi. Regional Discussion juga diadakan untuk memberikan informasi produk-produk potensial dan akses pasar luar negeri, serta isu terkait perdagangan internasional.

Di samping itu juga akan dilaksanakan Business Counselling, yang merupakan kegiatan konsultasi yang difasilitasi oleh para Atase Perdagangan dan Kepala Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) dalam rangka memberikan informasi akses serta penetrasi ke pasar luar negeri kepada para eksportir. Adapun program Business Matching juga diadakan untuk mempertemukan buyers dengan eksportir Indonesia yang tepat sesuai dengan produk yang mereka cari.

Selain itu, TEI 2015 telah menganugerahkan Primaniyarta Award kepada 30 eksportir Indonesia untuk masing-masing kategori, yakni kategori Eksportir Berkinerja Pemilik Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak 7 perusahaan, kategori Eksportir Berkinerja Penanaman Modal Asing (PMA) sebanyak 6 perusahaan, kategori Pembangun Merek Global sebanyak 7 perusahaan, kategori Eksportir Potensi Unggulan Ekspor sebanyak 7 perusahaan, dan kategori Eksportir Pelopor Pasar Baru sebanyak 3 perusahaan.

Kemudian juga diberikan Primaduta Award kepada 60 buyers yang loyal mengimporproduk Indonesia. Hal ini merupakan bentuk apresiasi Pemerintah kepada para pihak yang memberikan kontribusi pada peningkatan ekspor Indonesia.